PILIHAN
Empat Hal Ini Bisa Buat Anda Gagal Rintis Usaha
Bualbual.com - Anda pebisnis pemula? Bersiaplah untuk mengalami kegagalan. Sebab, lebih dari separuh bisnis rintisan mengalami kegagalan di tahun pertama.
Bahkan, riset Asosiasi Usaha Kecil Menengah (SBA) di Amerika Serikat tahun 2009 menyebutkan bisnis rintisan yang bisa selamat melewati lima tahun pertama hanya berkisar di angka 50 persen.
Namun, tidak semua bisnis rintisan harus mengalami kegagalan dan tidak semua pengusaha pemula harus melalui kebangkrutan. Dengan perencanaan yang matang, bisnis yang Anda jalani memiliki kesempatan lebih baik untuk sukses.
Berikut ini empat alasan utama gagalnya sebuah bisnis rintisan:
1. Tidak punya rencana bisnis
Rencana bisnis tidak hanya harus ada melainkan harus realistis dengan kemampuan dan target yang ingin dicapai. Yang tercakup dalam rencana bisnis adalah target, langkah mencapai target tersebut termasuk daftar kendala dan solusinya.
Rencana bisnis harus menjelaskan biaya sekaligus kebutuhan-kebutuhan yang diperlukan. Terakhir, tetapkan tenggat waktu yang harus dicapai dalam jangka pendek, menengah dan panjang.
2. Dana terbatas
Seringkali dikatakan bahwa modal bukan faktor utama kesuksesan sebuah bisnis. Namun, ketika bisnis mulai berjalan dan mengalami beberapa kendala bahkan kerugian, besarnya modal usaha akan sangat berperan terhadap keberlangsungan bisnis tersebut.
Bila modalnya cekak, bisnis yang mengalami kendala bisa langsung mengalami kebangkrutan. Sedangkan bila modalnya kuat, kemungkinan bisnis untuk bertahan dan pulih dari kerugian jauh lebih besar.
3. Terlalu cepat ekspansi
Meski bisnis Anda sudah stabil dan menghasilkan keuntungan, tidak berarti harus langsung melakukan ekspansi. Banyak pengusaha yang terburu-buru melebarkan sayap namun hasilnya justru jadi bumerang.
Modal besar yang ditanamkan untuk ekspansi justru sia-sia karena kondisi pasar di tempat baru tidak menerima produk yang Anda tawarkan.
Untuk memutuskan sebuah ekspansi tidak bisa sembarang. Anda harus membuat rencana bisnis sama seperti saat pertama kali Anda membangun bisnis pertama kali.
4. Lokasi usaha yang jelek
Anda punya produk berkualitas dan dibutuhkan, modal usaha tersedia dan rencana bisnis juga sudah disusun matang. Semuanya itu akan percuma bila lokasi usaha Anda buruk.
Hal ini lebih berlaku untuk bisnis berbasis offline seperti toko atau rumah makan. Salah satu contoh lokasi yang buruk untuk bisnis adalah kondisi lalu lintas untuk menuju lokasi usahamu buruk, tidak tersedia akses transportasi umum dan tidak tersedia sarana parkir yang memadai.
Tidak masalah menggelontorkan dana lebih untuk mendapatkan lokasi usaha yang baik dibandingkan lokasi murah namun tidak strategis.
viva.co.id
Berita Lainnya
Nge-Like Postingan Nyinyir, PNS Juga Bisa Dihukum
Organisasi Mahasiswa dan Pemuda Gelar Konsolidasi Nasional
Bentuk Kepedulian Terhadap Karhutla, PT THIP Berikan Kendaraan dan Peralatan Pemadam kepada Polres Inhil
Kabag Kesra Optimistis Keberadaan Islamic Center Mampu Tingkatkan Prestasi Keagamaan
Sah Said Syarifuddin Ketua IKA UR Kab Inhil
Tokoh liberal Ade Armando menuding Ustadz Abdul Somad Coreng citra Islam
Politik Patahana Firdaus-Ayat: Masih Pakai Proyek Asmaul Husna untuk Pesan Kampanye
Eddy Tanjung: Untuk Suara di Riau, Prabowo-Sandi Bisa Raih 70 Persen
Kapolri Ganti Wakapolda hingga Kapolres di Riau
Rp12 Triliun Barca Hargakan Lionel Messi
Mulai Januari 2019 Delapan Rumah Sakit di Indonesia Tak Lagi Layani Peserta BPJSK