PILIHAN
Panti Pijat Berkedok Balai Pengobatan Bebas Beroperasi di BS, Bengkalis
Riauterkini – DURI – Seakan tak bertuan, pribahasa itulah kiranya yang cocok ditujukan kepada perangkat Pemerintah Kecamatan Bathin Solapan, Bengkalis akan menjaga ruang lingkup wilayahnya dari berbagai aksi maksiat. Sejumlah tempat praktek maksiat berbentuk panti pijat dan berkedok pengobatan tradisional diketahui beroperasi dengan bebasnya di Bulan Suci Ramadhan tanpa mendapat penertiban khusus.
Hal tersebut terpantau pada Sabtu (26/5/18) malam usai ibadah shalat tarawih. Yang mana lokasi panti pijat yang berada pinggir Jalan Lintas Duri - Dumai , Desa Sebangar, Kulim itutampak membuka pintu gerbangnya dengan lebar dan seakan mengundang pengunjung untuk dating dan menikmati suguhan syahwat.
"Hebat, bulan Ramadhan seperti ini tidak dihargai, apalagi hari biasa. Kemana penegak perdanya ini, kok adem ayem. Kami curiga dengan keadaan ini. Jangan memancing kami yang menjalankan ibadah untuk bergerak,"ujar salah seorang warga Kulim yang tidak ingin identitasnya disebutkan.
Hal senada juga dikeluhkan Budi, salah seorang warga, sikap pengelola panti pijat tersebut sangat berani dan seakan mengundang nyali umat muslim untuk melakukan tindakan tegas untuk menutup usaha tersebut." Bulan suci ramadhan tak dihiraukan mereka, harusnya tempat-tempat seperti itu tutup di bulan ramadhan. Hargai dong ummat muslim yang menjalankan ibadah di bulan ramadhan dengan sungguh-sungguh",ujarnya protes sembari menuding penegak perda di Kecamatan Pemekaran tersebut Mandul dalam memberangus aksi maksiat.
Mendengar hal tersebut, Camat Bathin Solapan, Amiruddin SH melalui Kasi Trantib Sadli Djamaluddin tampak berang. Bahkan pihaknya berencana akan mendatangi lokasi tersebut dan menutup paksa." Bulan Ramadhan mesti dihargai, nanti kita cek ke lokasi, sanksinya kita tutup paksa," tegasnya.
Dikatakan Sadli, Sebelumnya Pemcam Bathin Solapan juga telah menyurati tempat-tempat hiburan agar tutup selama bulan Ramadhan untuk menghargai umat muslim yang menjalankan ibadah, namun hal tersebut hanya isapan jempol belaka.***
Sumber; riauterkini.com
Berita Lainnya
Operasi Zebra Bengkalis dua pekan kedepan, Penindakan Sangsi Tegas Berupa Tilang Dan Teguran,
Dewan Tak Persoalkan Geopolitik, Terkait Asal Wilayah Sekdaprov Riau
Polres dan Kodim 0314 Inhil Taja Kegiatan Olahraga Bersama Dihamalam Kantor Mapolres Kota Tembilahan
Sempat Bikin Heboh Karena Disangka Terkena Virus Corona, Ternyata Warga Meranti Hanya Radang Tenggorokan
BUAL MenPAN-RB: Tahun 2019 Penerimaan CPNS Sebanyak 250 Ribu
Terjebak Banjir, Tim SAR Evakuasi Balita dan Lansia di Natuna
Hafis Tohar: Aktifkan Kembali Fungsi Masyarakat Adat 'Kasus Pencabulan Marak di Riau'
Banjir di Riau, Sebanyak 12 Ribu KK Lebih Warga Kampar Terdampar
Mantan Kepala SKK Migas Sumbagut Kembali Disomasi, Diduga Cemarkan Nama Baik
Gubri Syamsuar dan Djohermansyah Gelar Pertemuan Khusus
Dua Warga Terseret Arus Sungai Kampar dan Belum Ditemukan
Sebanyak Rp. 271 Juta Adelina terima santunan