PILIHAN
Satpol PP Pergoki Sembilan ABG Mesum di Kios Pasar
Bualbual.com, Petugas gabungan Satpol-PP Pemkab Lebak dan Polsek Cibadak, memergoki sembilan Anak Baru Gede (ABG) tengah berbuat mesum pada kios kosng Pasar Buah Mandala pada Selasa (11/9/2018).
Mengutp laman Suara dari Banten Hits, penggerebekan bermula saat petugas Satpol PP mencurigai adanya keanehan pada kios yang terletak di Pasar Buah Mandala, Desa Kadu Agung Timur, Kecamatan Cibadak.
Sembilan ABG tersebut terdiri dari lima putra dan empat putri. Mereka diketahui masuk kios buah satu persatu dengan mengendap-endap.
Tisna (37), seorang saksi mata warga Kecamatan Cibadak menuturkan, saat digerebek petugas Pol PP dan anggota Polsek Cibadak, beberapa pasangan tengah dalam kondisi berpelukan.
“Kebetulan di pasar buah tengah ada hiburan dangdutan dari pengamen gerobak. Empat ABG remaja putri itu ada di dalam sebuah kios bersama lima orang remaja laki-laki ABG. Kiosnya tertutup. Waktu digerebek petugas Satpol PP yang kemudian datang anggota Polsek Cibadak, terdapat ABG laki-laki dan perempuan sedang berpelukan di dalam kios yang tertutup itu,” kata Trisna.
Sembilan ABG yang kepergok mesum tersebut, kata Tisna, langsung digiring ke Mapolsek Cibadak. Hal tersebut dibenarkan Kapolsek Cibadak AKP Ugum Taryana.
Editor : bbc | Sumber : Sulselsatu.com
Berita Lainnya
Gubri Syamsuar Imbau Jemaah Salat Id Berdoa Minta Hujan
BPJS Tembilahan Tangapi Tentang Pasien Yang Ditertahan Di RSUD Purihusada
Tiga Pria Ini Akhirnya Tertangkap Juga, Setelah Susah Payah Bawa Kabur Motor Curian Pakai Mobil
Sudah 2 Tahun Jadi Mitra Tanoto Foundation, SMP Negeri 3 Bantan Maju di Berbagai Bidang
Peduli Petani Kelapa Di Inhil Mahasiswa Pekanbaru Gelar Diskusi Paska Fki
Harap Wardan : Masyarakat Selalu Menjaga Pembangunan yang Sudah Dilaksanakan
Komunitas Metal: Terimakasih Kami kepada Wakapolresta Pekanbaru Wakapolresta Pekanbaru AKBP Edy Sumardi P SIK
Raja Malaysia Sebut: Islam Bukan Agama Ekslusif, Tapi Cara Hidup Universal
Dua Wilayah di Provinsi Riau Masih Diselimuti Asap
PDIP: Polri Wajib Melarang Gerakan Ganti Presiden
Dosen IAIN Bukittinggi Diberhentikan Sebagai ASN 'Bukan Karena Bercadar'