PILIHAN
Kemenkes Akan Kaji Efek Dari Air Rebusan Pembalut dan Popok Bayi yang Bikin Heboh
BUALBUAL.com, Kementerian Kesehatan mengaku belum mendapatkan laporan langsung soal hebohnya remaja di Jawa Tengah yang mabuk dengan menggunakan rebusan pembalut dan popok. Perilaku tersebut sangat disayangkan oleh banyak pihak.
Direktur Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan, dra Engko Sosialine Magdalene, Apt, MBiomed mengatakan pihaknya akan mengkaji dan mempelajari efek dari rebusan pembalut tersebut bagi tubuh.
"Saya nggak bisa bayangkan mekanisme efeknya ya, jadi saya mesti pelajari dulu Mbak," ujarnya kepada detikHealth saat ditemui di kawasan BSD, Tangerang Selatan, Kamis (8/11/2018).
Engko tidak bisa menanggapi banyak hal mengenai hal ini karena belum ada data dan kajian mengenai rebusan pembalut yang dibuat untuk mabuk-mabukan.
"Kita akan mempelajari kenapa, apa ada gel-gel isinya apa. Kita nggak bisa kalau tanpa data dukung yang lebih jelas. Nanti kita lihat komposisinya pembalut itu mengandung apa," jelasnya.
Tren mabuk dengan rebusan pembalut dan popok ini menurut Kepala Bidang Pemberantasaan (Kabid Brantas) Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jateng AKBP Suprinanto di Jawa Tengah mulai marak sejam beberapa bukan lalu. Biasanya hal ini dilakukan oleh anak jalanan
"Pertama ketemu itu di Kudus, sekitar 3 bulan lalu. Kita kemudian meminta bantuan kepada psikolog," kata Suprinanto.
Sumber: detik.com
Berita Lainnya
Berikut Susunan Pemain Barcelona Vs Valencia
Bupati HM. Wardan dan Fokompimda Ikuti Rakornas
Aulia Army Resmi Dilantik Komandoi PPI Riau Periode 2022 -2027
MEMANAS! Lima Fakta Dibalik Pembunuhan Pekerja di Papua oleh KKB
Bea Cukai Amankan Uang Asing Rp90 M di Bandara Soetta, KPK Tegaskan Bakal Cegah Politik Uang
Berkas Perkara Korupsi di Dispora Riau Segera Lengkap 'Audit BPK Selesai'
Galeri: HKN ke-53, Pemkab Inhil Gaungkan GERMAS Lewat Perkemahan Bakti Saka Bakti Husada
Inilah 5 Pria Tercantik Di Dunia Tanpa Operasi Plastik
Pengen Dapat "Doorprize" Hadiri Jalan Santai Bersama KKIH-Pekanbaru
Arti Kalimat: “Lagi Gak Ngapa-ngapain”
Tenggelam Selama Tiga Hari, Nenek 80 Tahun Asal Kuansing Ditemukan Tewas
4 Pereman Ditangkap Saat Curi water canon kapal buat dijual kiloan