PILIHAN
Hermanissitas: Program 100 Hari Kerja 'WARdanSu' Kurang Greget, Lebih Greget Pula Program Saat 'Warohmah'
BUALBUAL.com, Terpilih Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Inhil, HM Wardan-Syamsuddin Uti (SU) sudah memaparkan program kerja 100 hari mereka di hadapan para anggota legislatif Inhil.
“Semuanya normatif, masih greget program-program Wardan-Rosman (Warohmah) kemarin, seperti Magrib Mengaji, itukan salah satu Program Warohmah yang saya nilai bagus, tapi sekarang, program-program baru tidak ada” ujar Anggoat DPRD Inhil itu.
Terkait program kerja untuk semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Inhil itu, Herwanissitas menilai program-program tersebut tidak greget dan hanya normatif saja.
“Contohnya saja program perekaman data kependudukan dengan langsung mencetak KTP-el di tempat pelayanan (jemput bola), itukan memang program dari Kementerian,” cetus pria yang juga Sekretaris Komisi IV DPRD Inhil itu.
Pria yang akrab disapa Sitas itu juga menuturkan, rata-rata program tersebut sudah dijalankan pada kepemimpinan Wardan sebelumnya.
“Mudah-mudahan ini bukan gambaran hilangnya sebuah ide, atau tidak mau bombastis, karena lebih penting realistis,” tukas Sitas.
Meskipun semua program tersebut dinilainya normatif, namun ia berharap Bupati dan Wabup Inhil bisa menjalankan seluruhnya tuntas selama 100 hari.***
Berita Lainnya
Belum Ada Kabar! Sudah Dua Pekan Nama Calon Sekdaprov Ngendap di Kemendagri
Terkait Uzin Galian C Supkon,Pihak HKi 4B, Beri Penjelasan
Polisi Ia Benar! Warga Tembilahan Tangkap Pelaku Pencurian Ponsel
Baladhika Karya Riau Peduli Banjir Gunung Sahilan
Bupati Kampar Resmikan Pasar Pekan Tua di Kawasan Restorasi Kesultanan Kampa
5 Tipe Suami Takut Istri, Apakah Anda Termasuk Baca disini?
Tak Bisa Mendampingi LE, Nani Tertakap Camera Hadir Di Pasar Jongkok Kota Tembilahan
Gubri Syamsuar Hadiri Peringatan Tahun Baru Islam 1441 H
LE Teken Kontrak Politik Dari APBP Prov 1 Desa 1 Miliar Jika Tak Terwujud Saya Siap Mundur
Pengusaha Duga Bea Cukai Riau 'Bermain' Kekurangan Tagihan Pajak Impor
Membantu Program JKN-KIS, Kader JKN Bukan Debt Collector
Korban Tewas Gempa Lombok Bertambah Jadi 91 Orang