PILIHAN
Memperbaiki akhlak dan adab kepada sesama, Saatnya Kiai Menentukan Arah Kebijakan Negara
BUALBUAL.com, Istighotsah bukan saja merupakan tradisi bagi kaum Nahdliyyin, tetapi juga sudah menjadi kebutuhan. Dengan beristighotsah dapat membentuk karakter menjadi lebih baik, memperbaiki akhlak dan adab kepada sesama.
Demikian disampaikan Katib Syuriah PBNU yang juga inisiator Majelis Ulama dan Umara Nusantara (Maulana) KH. Nurul Yakin Ishak pada acara Istighotsah Akbar bersama warga NU Jakarta Utara dan silaturrahmi kader MKNU di Pondok Pesantren Asholihinal Abror, Rorotan, Jakarta Utara, Kamis (7/2) lalu.
Pada acara itu hadir, pengasuh Pesantren Assholihinal Abror KH. Mukhlis Fadil, pimpinan Pesantren Tremas yang juga Katib Syuriyah PBNU KH. Lukman Harits Dimyati, Al Habib Salim bin Sholahudin bin Jindan serta ratusan anggota Banser, Ansor, IPNU, Muslimat NU dan alumni MKNU.
Istighotsah bermakna meminta pertolongan ketika keadaan sukar dan sulit kepada Allah SWT.
Sekarang ini, kata Kiai Nurul Yakin, banyak cara berpikirnya terbalik, logikanya terbalik. Yang baik dibilang buruk sebaliknya yang buruk dibilang baik
"Sekarang ini banyak yang haq dibilang batil yang batil dibilang haq. Yang benar dibilang hoax yang hoax dianggap benar. Fitnah dianggap biasa yang nyata dibilang pencitraan," ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut, dua juga mengingatkan bahwa peran ulama dan santri NU sangat besar dalam memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan NKRI, karena itu saatnya sekarang kiai ikut terlibat langsung dalam menentukan arah kebijakan negara.
"Saatnya sekarang kiai menentukan arah kebijakan negara, kita jangan hanya seperti dorong mobil mogok, mobilnya jalan kita ditinggal, makanya Kiai Maruf Amin harus menang," ungkap Kiai Nurul Yakin.
Sementara itu, Habib Salim bin Jindan menegaskan negara ini berlandaskan Pancasila, oleh sebab itu dia mengajak semua pihak untuk menjaga dan mempertahankan NKRI.
"Hai kalian yang tidak suka dengan demokrasi, tidak suka dengan Pancasila, tidak suka dengan NKRI keluar kalian dari Indonesia," tutupnya.
Sumber: RMOL.co / Editor: ucu
Berita Lainnya
Padli Sofyan Anggota DPRD Inhil, kantin sungai piring roboh tahun ini sudah masuk anggaran 2,5 Miliar
Satu Anggota Keluarga Hilang 3 Selamat, Insiden Perahu Bocai Karam di Inhu
Bea Cukai Bengkalis-Meranti Sita Puluhan Ponsel Ilegal yang Berasal dari Batam-Kepri
SBY Sindir Tokoh yang Sudah Berani Pasang Foto Capres dan Cawapres di Baliho
Wujud Kepedulian Bersama, Keluarga Besar IWO Inhil Lakukan Penggalangan dana Bantu Korban Kebakaran Desa Bekawan
Bupati Natuna, Hamid Rizal Ambil Formulir di DPD Demokrat "Serius Maju Pilkada Kepri"
Komisi VII DPR Wacanakan Pembentukan Pansus, Terkait Kejanggalan transaksi senilai Rp. 55,8 triliun Saham Freeport
Sebanyak 35 Warga Bangladesh yang Diamankan di Dumai Segera Dideportasi
Setiap UMKM di Riau Harus Keluarkan Produk Halal
Siswa Rokan Hilir Masuk Seleksi Olympiade Tingkat Internasional
Tunda Bayar Tahun 2019 dengan Rekanan Berkisar 68,7 Milyar, Begini Kata Bupati Inhil
Bahkan Harus Menggunakan Pompong Kesekolah, Mengajar di Daerah Pasang Surut, Begini Kisah Perjuangan Guru di Inhil