PILIHAN
PPP Riau Yakin Tak Besar Pengaruhnya pada Elektabilitas Partai, Romahurmuziy Kena OTT KPK
BUALBUAL.com, Wakil Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Provinsi Riau, Husaimi Hamidi mengatakan pihaknya saat ini sedang dirundung duka atas dua hal di internal PPP.
"Kami sangat berduka, dua kali kami mengalami kedukaan ini, belum lama setelah pak Aziz Zaenal (Ketua DPW PPP Riau) meninggal dunia, saat ini Ketua Umum kami terjerat kasus yang menimpanya," kata Husaimi kepada CAKAPLAH.com, Senin (18/3/2019).
Husaimi menceritakan, bahwa belum lama ini, tepatnya pada hari Selasa pekan lalu, dirinya menemani langsung Ketum PPP Romahurmuziy saat lawatan ke Pekanbaru. Saat itu, menurut Husaimi tak ada sesuatu yang mencurigakan.
"Tapi apapun itu, memang pasti ada pengaruh pada elektabilitas partai tapi kami yakini pengaruhnya tidak besar. Karena ini harus diketahui bahwa perbuatan tersebut merupakan tindakan pribadi beliau, bukan kebijakan partai," tegasnya.
Untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan dimasyarakat, Husaimi mengatakan pihaknya saat ini mulai dari kader dan Caleg memberikan pemahaman di masyarakat, bahwa tindakan tersebut bukan keputusan dan kebijakan PPP.
"Saya yakin masyarakat juga paham akan hal itu, memang pasti adalah pengaruhnya. Tapi kami yakin, bahwa kami masih pada target awal, yakni 8 kursi di DPRD Riau," tukasnya.
Sumber | : | Cakaplah |
Berita Lainnya
Roadshow Nasdem, Rapatkan Barisan Raih Kejayaan di Bengkalis
Disambut Iringan Kompang Ribuan Masyarakat Hadiri Halal Bi Halal Syamsurizal di Kabupaten Kepulauan Meranti
Harus Lebih Awal, Terkait Persiapan Pemilu dan Pilkada Serentak 2024
Golkar Rajanya Proporsional Tertutup, Ketum: Tapi Kami Ingin Jaga Demokrasi
Hemat Anggaran Negara Rp 27 Triliun, SekNas Sumatera Prabowo-Gibran Yakin Menang Satu Putaran di Pilpres 2024
Usung Kasmarni - Bagus, Partai Demokrat Hidupkan Mesin Politik
Nama Andi Darma Taufik Disebut-sebut Sebagai PAW Alm James Pasaribu, Begini Kata KPU Riau
Agus Candra Tegaskan Elit Golkar Kampar Semakin Kompak
Berikan Pesan Revolusi Cinta, Slank Resmi Dukung Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024
Kunjungi PT. Chevron, Abdul Wahid Bahas Peralihan Blok Rokan
Pilkada Serentak di Masa Pandemi Berpotensi Untungkan Pertahana Untuk Pencitraan
PKB Usul Ambang Batas Capres Diturunkan 10%, Tak Ingin Ada Polarisasi