PILIHAN
Terkena Jerat Pemburu, Kondisi Inung Rio 'Hariamu' Membaik
BUALBUAL.com, Kondisi Harimau Sumatera atau Panthera tigris sumatrae yang dievakuasi karena terkena jerat pemburu di Pelalawan, Riau, sudah mulai membaik. 'Kucing besar' yang diberi nama Inung Rio itu menjalani perawatan di Pusat Rehabilitasi Harimau Sumatera Dharmasraya.
Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau, Suharyono, menyebutkan, saat ini Inung Rio mulai agresif. Harimau jantan berusia 4 tahun itu sudah bisa mandiri dan akan menjalani karantina selama 14 hari.
"Sudah jalan untuk minum sendiri, makan daging 2 kilogram lebih yang disiapkan. Luka di kaki masih diobati," tutur Suharyono, Kamis (28/3/2019).
Mantan Kepala BBKSDA Bali ini berharap Inung Rio sembuh lebih cepat dan tidak diamputasi. "Diharapkan bisa sembuh secepatnya tanpa harus diamputasi," ungkapnya.
Suharyono menyebutkan, sejak dievakuasi akhir pekan lalu dan menjalani perawatan, kaki Inung Rio yang infeksi mulai mengecil. Rekam medik dilakukan secara menyeluruh.
"Hari ini rencana akan rekam medik," tambah Suharyono.
Selama perawatan, Inung Rio akan diperhatikan oleh 4 dokter hewan dan para medis dari BBKSDA Riau dan Pusat Rehabilitasi Harimau Sumatera Dharmasraya.
Jika luka di kaki kiri Inung Rio sembuh, selanjutnya akan dipertimbangkan untuk dilepasliarkan ke habitat aslinya. Namun terlebih dahulu dilakukan konservasi, lokasi yang tepat untuk Si Belang itu.
"Harimau Sumatera habitat aslinya ada di hutan gambut. Sehingga mau tidak mau alternatif pelepasliaran harus di hutan rawa," ungkap Suharyono.
BBKSDA juga harus menjamin ketersediaan pangan di lokasi akan dilepaskannya. Ada binatang liar yang jadi buruan, seperti rusa, dan babi.
"Harus ada kesesuaian jenis habitat dan ketersediaan pangan," tutup Suharyono.
Sumber | : | Cakaplah |
Berita Lainnya
Kapolres Inhil: Peralatan dan Penanganan Karhutla Inhil Harus di Evaluasi
Kunker Diskominfo Inhil Ke Kominfo DKI Jakarta Ini Hasilnya
Sadis! Pedagang Nasi di Kateman Inhil, Ditikam Seorang Pemuda Pakai solak kelapa Hingga Berlumuran Darah
Lomba TTGN Kepri Dapat Peringkat 3 Unggulan
Pemdes Pematang Obo, Jalankan Gerakan Aksi Penyemprotan Disifektan, Upaya Memutus Penyeberan Covid -19
Pemkab Meranti Gelar Monitoring di Kecamatan Tasik Putri Puyu dan Merbau
Harga Bawang Merah Naik, Emak-Emak di Rohul Mengeluh
Kodim 0314 Inhil Terima Kunjungan Wasev Kodam I BB dan Pasi Wanwil Korem 031 Wira Bina
Inflamasi Riau Jengkol dan Ikan Nila
Diawal Tahun Bank BRI Unit Kota Baru Keritang Dirampok, Miliaran Uang di Bawak Kabur
Kurir Sabu-sabu Seberat 15 Kg Dibekuk Polres Rohil Saat Sedang 'Ngopi'
Jelang Pilkada Serentak,Kodim Inhil 0314 Himbau Awak Media Hindari Pemberitaan Hoax