PILIHAN
Dugaan Flyover Pekanbaru Retak, Komisi IV DPRD Riau Minta PUPR Cek Bersama Tim Ahli
BUALBUAL.com, Dugaan retaknya jembatan fly over yang berada di persimpangan Mal SKA Pekanbaru menjadi perhatian serius bagi Anggota Komisi IV DPRD Riau, Abdul Wahid. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Riau diminta melakukan kajian mendalam terhadap dugaan keretakan jembatan tersebut. Tidak cukup hanya mengeluarkan statemen bahwa jembatan itu tidak ada masalah.
“Kita tentunya prihatin, fly over yang belum lama ini diresmikan sudah menjadi sorotan, karena ada bagian yang retak. Makanya perlu ditelaah dan diteliti lagi secara mendetail,” ujar Abdul Wahid, Senin (1/4/2019).
Dilanjutkan Abdul Wahid, tidak pantas PUPR langsung memvonis jembatan itu bermasalah tanpa terlebih dahulu melakukan kajian. "Dinas PUPR jangan cepat memvonis itu tidak bermasalah, tolong ditelaah dan diteliti lagi. Karena ini menyangkut keselamatan masyarakat,” tegas ketua DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Riau ini.
Menurut Abdul Wahid, berbagai asumsi dan analisa berkembang terkait jembatan flyover yang diduga retak tersebut. Mulai dari kondisi optit jembatan, abutment hingga konstruksi tanah yang rawa juga menjadi penyebab hal tersebut.
“Dan bisa juga retaknya terjadi dari beban kontruksi yang berat di oprit, sementara pondasinya tidak stabil karena kondisi tanah yang rawa. Nah, itu semua harus dikaji dengan tim ahli, jangan cepat bilang itu tak masalah tanpa dikaji dulu," ujar pria yang kini maju sebagai calon anggota DPR RI dari dapil 2 Riau ini.Sumber | : | Cakaplah |
Berita Lainnya
Habib Rizieq Serukan Habaib dan Ulama Menangkan Prabowo-Sandi
Hendak Curi Sapi, Empat Orang Ditangkap di Rokan Hulu
Warga Babussalam duri diamankan Opsnal Pinggir dengan barang bukti jenis Sabu.
Jadwal Bola Hari Ini, Siaran Langsung 6 November 2016
Yopi ke Pelalawan, Ketika ditanya Terkait Pilgubri Kita Kuatkan dulu pondasinya
Tradisi Pisah Sambut Kapolres Bengkalis Berlangsung Meriah
Pjs Bupati Inhil Buka Puasa Bersama Plh Gubri, Kapolda, Danrem 031/Wirabima Dan Kabinda
Dewan: Profesionallah, Jangan Asal Tutup Jalan 'Proyek IPLD Dikeluhkan Masyarakat'
Miris, 2 Tahun Gadis Belia Ini, Jadi Budak Seks Ayah Kandung
Di Tuding Jual Lahan Dan Ganti RT Sesuka Hati, Ini Jawaban Penghulu Jumrah
Komnas HAM Papua: Soal Penembakan di Nduga Itu Pelanggaran HAM Serius
Karsono Jelaskan Soal Pengelolaan Akasia di Lahan TORA di Koto Ringin Siak