PILIHAN
OPLK Hadir Untuk Tanggulangi Sampah di Kec Keteman Guntung
BUALBUAL.com, Berawal dari rasa keresahan dan ketidaknyamanan masyarakat terhadap lingkungan Sei. Guntung di kecamatan Kateman Inhil. Membuat beberapa pemuda kateman tergerak hatinya untuk membuat sebuah komunitas yang sadar untuk penanggulangan sampah.
OPLK merupakan singkatan dari ORGANISASI PEDULI LINGKUNGAN KATEMAN. Komunitas ini diprakarsai oleh seorang pemuda bernama Andika.
[caption id="attachment_50441" align="alignnone" width="163"] Andika[/caption]
Andika memulai OPLK ini dari sebuah diskusi dengan beberapa pemuda-pemudi Kateman yang telah dibumbui rasa ketidaknyaman dan kepedulian terhadap lingkungan Kateman, khusunya Sungai Guntung yang sudah tercemar oleh sampah. Sampah-sampah ini adalah hasil dari pembuangan dari masyarakat Sungai Guntung yang telah lama membuang sampah sembarangan. Sampah-sampah tersebut sampai hari ini telah banyak Membuat lingkungan Sungai Guntung tercemar.
Oleh karena itu, Andika dan teman-teman membuat sebuah gerakan sederhana yang dimulai dari sebuah Komunitas yang peduli terhadap lingkungan kateman yang dipenuhi oleh sampah.
Tujuan utama dari pembentukan OPLK ini adalah.
1. Menumbuhkan rasa kepedulian terhadap lingkungan.
[caption id="attachment_50442" align="alignnone" width="225"] Berikut adalah penampakan sampah di Sungai Guntung Kateman[/caption]
2. Memberikan sosialisasi penganggulan sampah, serta memberikan contoh penaggulang sampah kepada masyarakat kateman.
[caption id="attachment_50443" align="alignnone" width="169"] Berikut adalah penampakan sampah di Sungai Guntung Kateman[/caption]
Alhamdulillah sampai hari ini OPLK telah membuat beberapa agenda sederhana kepada masyarakat kateman khusunya sei. Guntung. Seperti contoh :
1. Gotong royong mingguan.
2. Pembuatan tong sampah kreativ dari bambu yang dimana tong sampah ini telah di berikan secara cuma-cuma kepada masyarakat.
3. Mengajak berbagai elemen masyarakat, mulai dari masyarakat, pelajar, dan mahasiswa untuk sama-sama membangun kesadaran akan lingkungan kateman yang telah tercemar oleh sampah.
Banyak lagi rancangan kegiatan OPLK yang ingin dilaksanakan, seperti halnya pengolahan daur ulang sampah organik dan non-organik, agar nantinya sampah-sampah yang di hasilkan oleh nasyarakat kateman khususnya sei. Guntung bisa menjadi sebuah penghasilan keluarga, begitu tutur Andika yang merupakan prakarsa OPLK sekaligus ketua.
OPLK banyak mendapat dukungan positiv dari berbagai kalangan masyarakat. Sekarang OPLK telah beranggotak lebih dari 20 orang Zulkarnain, Syahrian Dinata, Endang permata lestari, Desi Ratnasari, Irfan hermarullah, arbain, laveri Fauzi, Asni, Gita herlliyanti, devi Permatasari, daresta Camelia, Yogi Julianto, Muammar, Fengki Mardiyanto, Riski Aidil, Kurniawan, Agun pranata, siti nurfaah, Hendra Pratama, Nurul hidayah, meliyana satira.
Berikut tanggapan dari kalangan masyarakat :
[caption id="attachment_50447" align="alignnone" width="243"] Sutoy/Azhar[/caption]
Sutoy/Azhar salah satu tokoh pemuda kateman dan Pembina OPLK
"saya berharap OPLK bisa menjadi sebuah komunitas besar suatu saat nanti, dan bisa membuat kateman khusnya sei. Guntung lebih bersih, indah, gemilang, dan terbilang"
[caption id="attachment_50448" align="alignnone" width="255"] Ridho Zahnan[/caption]
Ridho Zahnan, mantan aktivis mahasiswa Riau & pembina OPLK.
"OPLK, sebuah nama sederhana, gerakan sederhana, tetapi suatu saat akan berdampak besar untuk sebuah kata-kata BERSIH, maju terus buat OPLK"
[caption id="attachment_50449" align="alignnone" width="208"] Muslim[/caption]
Muslim Mantan aktivis mahasiswa riau & pengurus HSNI Inhil "Sebuah perubahan tidak harus di dahului dari sebuah pergerakan yang besar, dari sebuah inisiativ sederhana bisa menjadi sebuah inspirasi, saya berharap OPLK bisa inspirasi kepedylian lingkungan di masyarakat kateman khusunya sei. Guntung"
Editor: rls
Berita Lainnya
Diduga Kurang Pengawasan dari guru, Murid SD 1 Abung Jayo Tewas Tenggelam dikolam Renang
Masyarakat Riau Kecewa! Mulai dari Istri, Kakak, Adik, Hingga Menantu Gubri dan Sekda Riau Dapat Jabatan
Pada Tahun Depan, Sebanyak 235 Orang PNS di Pemkab Bengkalis Masuk Masa Pensiun
Istana Akan Gelar Jumpa Pers Malam ini Pukul 21.00 WIB, Menteri ESDM Arcandra Mundur?
Aksi Demo Mahasiswa, Pemkab Inhil Beri Klarifikasi Anjloknya Harga Kelapa
Selain Jarang Bertengkar, Inilah 5 Tanda Hubungan yang Tak Serius
LAMR akan Ambil Sikap, Gubernur Riau Dihina Suporter PSPS
Batas Terakhir 30 November, 717 Desa di Riau Belum Ajukan Dokumen Pencairan Bankeu Rp200 Juta
Wilayah Siak Seperti Apa? Sebelum Dijadikan Kerajaan
Tahun Ini, Ada Enam Tokoh Nasional Ditetapkan Jadi Pahlawan
PKS: Dubes RI Sudah On The Track, Dalam Penanganan Isu Habib Rizieq
Mantan Bupati Siak Arwin AS Jadi Tersangka Pemalsuan SK Menhut