PILIHAN
Hanura Kalah di Pileg 2019, Oso: Kalau Mau Tahu Tanya Wiranto!
BUALBUAL.com - Ketum Hanura yang juga Ketua DPD, Oesman Sapta Odang atau Oso menyebut, kekalahan Partai Hanura di Pemilu Legislatif 2019 ini, karena faktor Wiranto.
Hal itu disampaikan Oso, saat menggelar acara buka puasa bersama di kediamannya, Jalan Karang Asem Utara, Kuningan Jakarta, Rabu (15/5/2019).
"Kalau ada yang tanya kenapa Hanura kalah, ya tanya Wiranto," kata Oso.
Dia melanjutkan, kekalahan Hanura adalah karena Wiranto. Tetapi, Oso tidak menjelaskan mengapa demikian.
Partai Hanura pada Pemilu Legislatif ini, tidak lolos ambang batas parlemen empat persen. Sehingga, tidak bisa mengirimkan wakilnya ke DPR periode 2019-2024.
Dalam acara ini, Oso juga mengundang seluruh ketua Partai Hanura daerah. "Biar mereka kalah, tetapi Presidennya menang (Partai Hanura pengusung Jokowi-Ma'ruf)," katanya.
Dia juga memastikan, pada Pemilu Presiden, seluruh kadernya tidak ada yang mendukung pasangan lain.
Hadir dalam acara ini, yaitu Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Ketua MPR Zulkifli Hasan, Menteri Sosial Agus Gumiwang, dan Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra.
Selain itu, juga terlihat hadir Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj, Mantan Kepala BIN A. M. Hendropriyono, Ketua Mahkamah Agung Hatta Ali, Wakil Ketua DPR Agus Hermanto, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung.
Editor | : | Ucu |
Sumber | : | viva.co.id |
Berita Lainnya
Tengku Zainuddin Buka Konfercab ke-V PCNU Bengkalis
Pisah Sambut Kepala KPPBC TMP C Tembilahan, Anton Martin Digantikan Ari W Yusuf
Dewan Minta Belasan Kepala Sekolah yang Plesiran ke Luar Negeri Diperiksa
Geger! Wanita 2 Suami yang Tewas tanpa Daleman
Hj. Sumirah S.Pd Resmi Dilantik Jadi Anggota DPRD Rohil Periode 2019-2024
Pemerintah Buka Lowongan 106 Formasi CPNS Tahun 2019 Bagi yang Minat Kerja di Istana
Bando di Pekanbaru Masih Tetap Berdiri "Meski Dilarang"
Ikuti Reuni 212, Ratusan Masyarakat Riau Siap Berangkat ke Jakarta
Ilmuwan Berusia 104 Tahun Asal Australia Terbang ke Swiss untuk Mati
Kejurnas Motoprix Riau, Telan Korban Jiwa Satu Orang Pembalap Nasional Meninggal Dunia
Ayah Kabur, Nasib Sedih Bocah Kelas 1 SMP di Pelalawan Urus 4 Adiknya Usai Ibu Meninggal