PILIHAN
Begini Faktanya, Mobil Dinas Pemkab Pelalawan Dibiarkan Terlantar di Bawah Pohon
BUALBUAL.com - Satu unit mobil minibus jenis L-300 milik Pemerintah Kabupaten Pelalawan, dibiarkan begitu saja terlantar di bawah pohon kayu. Foto mobil dinas berwarna putih dengan plat merah BM 7515 CP, virral di media sosial.
Dari foto yang beredar terlihat mobil tersebut parkir di dalam semak-semak dan dibawah pohon rindang dengan kondisi tak terawat.
Tak hanya itu lampu depan bagian kanan berwarna kuning terlihat sudah berkarat. Sedangkan kaca lampu tampak retak. Namun demikian lambang segitiga menandakan mobil ini merupakan pabrikan mitshubishi, masih mulus.
Sementara itu, pada bagian kaca depan dan kaca jendela mengelilingi dinding mobil masih terlihat bagus. Hanya saja terlihat kusam ditumbuhi lumut.
Kepala Dinas Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD) Devitson Syahar, memberikan penjelasan resmi terkait ditemukan terlantarnya, sebuah mobil dinas ini, Selasa (6/8/2019).
"Itu mobil yang dihibahkan ke Tagana Pelalawan yang sedang diperbaiki oleh pihak Tagana, di sebelahnya ada bengkel. Lantaran tempat bengkelnya penuh maka diletakkan di bawah pohon," terang Devitson.
Begitu mendapat laporan tersebut pihaknya, kata Devitson, sudah memerintahkan Kabid aset bersama anggota untuk mengecek ke TKP.
"Hibah ke Tagana ini sejak akhir tahun 2018, mereka yang melakukan perbaikan karena sewaktu dihibahkan memang dalam keadaan rusak," tandasnya.
Di tempat terpisah, Ketua Tagana Kabupaten Pelalawan Ardianto, SE berterus terang bahwa mobil yang terparkir di sebuah pohon adalah mobil operasional Tagana dan bakal diperuntukkan sebagai mobil ambulan.
Saat ini, kata dia, mobil tersebut dalam proses hibah dari DPKAD. Tidak itu saja, saat diambil dari DPKAD dalam kondisi rusak.
"Dalam proses perbaikan di sebuah bengkel, di Pangkalan Kerinci, lantaran bengkel penuh makanya di parkir di luar bengkel," tandasnya.
Sumber: cakaplah
Berita Lainnya
Korupsi Alkes Jerat Tiga Dokter, Dakwaan JPU Nilai Tidak Jelas, Tidak Cermat, dan Tidak Lengkap
Pertanyaan Masyarakat Mengapa Jembatan Siak IV Belum Dibuka untuk Umum 'Ini Kata Kadis PUPR Riau'
KIP: Mayoritas BUMN Pelit Informasi Publik, Potensial Korupsi
Tiga WN Prancis Dipakaikan Tanjak, Saat Hadiri Bakar Tongkang di Bagansiapiapi Riau
Kelahi, Warga Pekanbaru Tewas Kena Sabetan Samurai
Mulai Januari, Pajak Air Permukaan PLTA Sepenuhnya untuk Riau
Pelatihan Peningkatan Kapasitas Kelembagaan, Syaifudin Ayub: Berharap Karang Taruna membantu Pemerintah Desa Dalam Mengatasi Masalah Sosial
Masyarakat Inhu Wajib Tahu! Inilah Arti Lambang dan Makna Lambang Kabupaten Indragiri Hulu
Soal Dukungan di Pilpres 2019, Gatot: Pilihan Saya di Bilik Suara
Beginilah Motif dan Pengakuannya Pada Sang Anak, Hakim PN Medan Tewas Dibunuh Istrinya Sendiri
Terungkap! Ternyata Inilah Yang Menjadi Penyebab Siswi SMP di Hamili Bocah SD
Pemkab Inhil Resmi Mengkukuhkan Surau Al-Hidayah Menjadi Masjid