PILIHAN
Didampingi Kadis Dinkes, HM Wardan Besuk Corneyus Anak Penderita Gizi Buruk
BUALBUAL.com - Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan, MP dan Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Inhil Zainal Arifin, SKM., M.Kes, mengunjungi Corneyus (17 bulan) anak penderita Gizi Buruk di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tembilahan, Minggu (18/8/2019).
Pada kunjungan tersebut Bupati Inhil dan Kadis Kesehatan memastikan Pemerintah Kabupaten Inhil melalaui Dinas Kesehatan dan RSUD telah memfasilitasi dan menyiapkan berbagai hal yang dibutuhkan oleh pihak keluarga, baik administrasi dan kebutuhan lainnya.
Bupati Inhil HM Wardan mengatakan, bahwa ini sebagai tindak lanjut sekaligus perhatian Pemerintah kepada warga yang membutuhkan.
HM Wardan yang juga saat itu didampingi ketua PMI Inh Hj. Zulaikah Wardan memberikan bantuan dana kepada pihak keluarga yang diterima ibunda Corneyus.
Kadis Kesehatan Inhil Zainal Arifin mengatakan, terkait tidak adanya kepemilikan identitas, Dinkes sudah berkoordinasi dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil agar pasien tersebut dapat didaftarkan sebagai peserta JKN.
“Pasien tersebut tetap akan dipantau tumbuh kembangnya setelah selesai perawatan di RSUD melalui UPT Puskesmas setempat,” imbuhnya.
Zainal berharap peranserta masyarakat untuk tetap aktif membawa anak ke posyandu, agar kasus gizi buruk dapat dicegah sedini mungkin.
Sebagai diketahui, kontak pertama dengan petugas Puskesmas April 2019 saat penjaringan status Gizi balita Ke km 09, Anak ditemukan dengan BB 5,5 TB 61 diare, kaki dan tangan kaku.
Menurut ibundanya BB anak lahir 3,2 kg di klinik swasta, umur 10 hari anak kuning, demam tinggi dan kejang kejang.
Dan disarankan ke Puskesmas untuk pemeriksaan lanjutan, di Puskesmas diberi penanganan oleh dokter, penyuluhan dan PMT Balita.
Saat itu juga dokter menyarankan agar Corneyus dirujuk ke Rumah Sakit agar dilakukan pemeriksaan lanjutan oleh dr spesialis anak.
Tapi pasien tidak jadi berangkat karena tidak punya Jaminan Kesehatan dan tidak punya biaya untuk ongkos dan biaya makan disana.
Lebih Kurang 3 bulan Puskesmas selalu memberikan Pemantauan dan memberikan PMT balita dan BB Anak ada naik dari 5,5 kg 6,1 kg dan 6,8 kg.
Dan pada kunjungan tanggal 13 Agustus 2019 Berat Badan Anak menurun ke 5,1 kg BB 67 cm dengan diagnose Gizi Buruk + susp bronko pnemoni.***
Berita Lainnya
Di Riau, Harga Sawit Periode 4-10 Juli Mulai Naik
Diduga Syamsuar Miliki KTA PAN, SC Musda Golkar Verifikasi Faktual ke Pengurus PAN Riau
Digugat Warga, Pemprov Riau Menangkan Sidang Sengketa Lahan Asrama Haji
Pemda Bintan Terima Penghargaan WTP dari BPK RI
Gubri Syamsuar Ucapkan Terimakasih ke Andi Rachman dan Wan Thamrin
Pemuda dan Proklamasi Indonesia Merdeka
Pelaksanaan PSU dan PSL di Riau Tunggu Arahan dari KPU RI
Berikut 25 Nama Petugas Paskibraka yang telah di Kukuhkan Camat Keritang
Disela-sela Istirahat TMMD ke-106 Kodim 0314 Inhil, Melakukan Komsos dengan Warga
Sri Mulyani Lebih Cemerlang Bersama Prabowo-Sandi
Sekolah di Malaysia Diliburkan, Gara-gara Kabut Asap
Digagas Genpi, Festival Kendui Kerang di Rohil Berlangsung Meriah