PILIHAN
Diduga SMP N 7 Kotabumi Melakukan Pungli
BUALBUAL.COM | Lampung Utara -
Terjadi lagi pungli di sekolah SMPN 7 kotabumi. Pasalnya dari narasumber yang kami dapat, akhirnya media BUALBUAL.COM mengunjungi SMPN 7 kotabumi selasa (8/10/2019)
Undang undang Perpres no 87/2016 tentang saber pungli dalam isinya terdapat 58 item yang di larang di antaranya, uang bangunan dan lembar kerja siswa atau buku paket. Menurut sejumlah murid SMPN 7 kotabumi kab lampung utara kepada media BUALBUAL.COM, mereka ada tarik sejumlah uang untuk pembelian LKS. “Iya kami beli LKS ini dari sekolah, harganya tidak ingin disebutkan dan mata pelajarnya pun tidak mau disebutkan, karna takut. Ucap murid tersebut.
Saat media BUALBUAL.COM ingin mengunjungi kepala sekolah SMPN 7 kotabumi Farida Paksi, terkait pungli di sekolah tersebut kepala sekolah tersebut tidak ada ditempat ucap budi selaku guru TU SMPN 7, karna kepala sekolah lagi pusing mikirin persiapan anaknya yg ingin menikah sebulan lagi,ucap budi.
Sebelum ke halaman sekolah sekolah saya izin bertemu satpam sekolah (karim). Kata satpam sekolah ADA kepala sekolah didalam namun kurang pas jika menemuinya sekarang.ucap satpam sekolah.
Dalam Menyikapi hal ini wali murid meminta agar Dinas Pendidikan Lampura dapat mengambil tindakan tegas, agar hal ini tidak dilakukan terus-menerus. Karena sekolah saat ini sudah diberikan dana BOS yakni bantuan operasional sekolah.
Hingga kini masih belum dapat keterangan dari pihak sekolah atas terkaitnya pungli jual buku LKS tersebut.
(Rizky A Sony)
Berita Lainnya
Dalami Kasus Suap RAPBD Jambi, KPK Periksa Zumi Zola 7 Jam Lebih
Ketua PKB Riau Angkat Bicara, Terkait Iklan KPID Menyudutkan Ulama
Malam Nanti Riau Memprediksi akan Diguyur Hujan
Serius Tingkatkan Petani Kelapa, Pemkab Inhil Telah Ajukan Anggaran, Ini Besarannya
Terkait OTT, Penyidik KPK Segel Kamar Tidur Romi
Siap Panen, Aparat Temukan 20 Hektare Ladang Ganja
Akibat Simpan Narkotika Seorang Pemuda diamankan Tim Cobra Polres Lampura
Sidang Kasus Ahok, Dewan Pers dan KPI Imbau Televisi tak Siarkan Live
Rohingya Mengelar Doa Syukur Tak Jadi Dipulangkan ke Myanmar
Ternyata Warga Batam, Dua Pria Terombang-ambing di Selat Singapura
Buah Pena Panji Ahmad Suhada, Bertajuk “Patriot Sejati di Tengah Belantara Api"
Saling Klaim Kemenangan Masing-masing Paslon, Kesbangpol Itu Biasa