PILIHAN
Saat Tunggu Durian Jatuh, Dua Warga di Kalbar Tewas Tertimpa Pohon
BUALBUAL.com - Dua warga Desa Nanga Menterap, Kecamatan Sekadau Hulu, Kabupaten Sekadau, Kalimantan Barat, tewas tertimpa pohon. Sedangkan, lima lainnya mengalami luka ringan.
Kasat Reskrim Polres Sekadau, AKP M Ginting mengungkapkan, dua warga yang meninggal dunia tersebut, yaitu Abdul Rahim (30) dan Salahudin Al Ayuba (32). Kejadian nahas itu terjadi di kebun durian, Kampung Nanga Menterap SP 6, Jumat malam (10/1).
“Saat itu, korban bersama lima temannya berangkat ke kebun durian sekitar pukul 16.30 WIB, untuk menunggu durian jatuh dari pohon,” kata Ginting, Sabtu (11/1).
Sekitar pukul 18.00 WIB, hujan deras mengguyur dan mereka berteduh di sebuah pondok untuk menunggu durian jatuh. Ginting mengatakan, sekitar pukul 21.30 WIB, terdengar suara pohon tumbang hingga menimpa pondok tempat mereka berteduh.
“Seketika mereka langsung lari dan meninggalkan pondok. Mereka saling memanggil tapi tidak mendengar suara Salahudin dan Abdul Rohim,” ungkap Ginting.
Saat itu, salah seorang teman korban yang selamat, yaitu Safarudin menyalakan senter handphone miliknya dan melihat pondok tersebut roboh tertimpa pohon. Mereka pun terkejut melihat kedua temannya masih di dalam pondok dan tertimpa pohon.
“Teman-teman korban mencoba mengeluarkan keduanya dari bawah pohon. Kemudian, salah satu dari mereka pergi ke kampung menggunakan sepeda motor untuk memberitahu warga,” beber Ginting.
Setelah mendapatkan pinjaman mobil pickup, kedua korban dibawa ke rumah sakit. Namun, Salahudin sudah meninggal dunia, sedangkan Abdul Rohim sempat berbicara.
“Dalam perjalanan Abdul Rohim meninggal dunia. Tiba di RSUD Sekadau, pihak rumah sakit menyatakan bahwa kedua korban sudah meninggal dunia. Saat ini jenazah korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga, lima rekan korban itu luka ringan,” tutur Ginting.
Sumber: Kumparan.com
Berita Lainnya
Konversi BRK ke Syariah, Akademisi Riau Dukung Komitmen Gubernur Riau
Polresta Kota Pekanbaru Sita 14,4 Kg Sabu-sabu dari Malaysia
Verifikasi Dokumen Bacalon DPD, KPU Riau Sebut Ada 19 yang Masih Berstatus BMS
Beruang Madu di Inhil Terkena Jerat Babi
BMKG: Terdeteksi Dua Titik Panas di Kecamatan Sungai Mandau dan Gaung
Kabut Asap Sudah "Menyerang" ke Dalam Rumah, Karhutla Riau Makin Parah
Keji, Polisi Pukuli Sopir Ambulance Padahal Lagi Bawa Pasien
Panitia Ucapkan Terimakasih, Banyak yang Sedekah Makanan di 'Prabowo Menyapa Riau'
ICW Sebut Korupsi Dana Desa Kian Meningkat
Ini Penjelasan Ketua Perpekindo, Terkait Turunnya Harga Kelapa
Pemprov Riau Lakukan Identifikasi APBN untuk Penanganan Covid-19 di Riau
Khairul Pilkada Inhil: Cek Cek Sound 1.2.3 Petanda Nyanyian Politik Para Kandidat Sudah Dimulai