4 Tokoh Mempunyai Kapasitas Bakal Calon Bupati Inhil 2024, Ustadz Suhaidi: Biar Anjing Menggonggong Kafilah Berlalu

Senin, 26 Februari 2024

Ilustrasi Bakal Calon Bupati Inhil 2024/Net

BUALBUAL.com - Ada delapan tokoh di kabupaten Indragiri Hilir yang disebut namanya oleh warga kecamatan mandah yang layak untuk mencalonkan diri sebagai calon Bupati pada pemilu 2024 mendatang.

Empat tokoh itu disebut namanya oleh warga dalam jejak pendapat yang kami namai “Bualbual Kedai Kopi” yang diprakarsai oleh Media BUALBUAL.com. 25/02/24

Berdasarkan wawancara yang dihimpun BUALBUAL.com sebanyak empat tokoh yang sering disebut oleh narasumber warga kecamatan mandah Julian.

Empat tokoh bakal calon bupati yang punya kapasitas untuk memimpin kabupaten Indragiri Hilir Kedepan Tahun 2024

1. Hj. Septina Primawati Rusli

Nama Septina masuk dalam bakal calon pemimpin Inhil dengan pengalaman dua periode DPRD Riau dan sekarang terpilih kembali yang ke tiga kalinya, septina tidak diragukan lagi untuk memimpin kabupaten Inhil serta memiliki latar belakang politik yang cukup kuat.

2. H. Ferryandi

Nama H. Ferryandi juga masuk sebutan secara popularitas cukup di kenal di kalangan masyarakat, Segudang pengalaman serta track record di kancah politik kabupaten cukup di perhitungkan.

H. Ferryandi yang kini menjabat sebagai ketua DPRD Inhil serta terpilih menjadi anggota DPRD Provinsi Riau periode 2024-2029 juga mempunyai peluang maju sebagai calon bupati.

3. H. Dani M Nursalam

H. Dani M Nursalam juga disebut layak menjadi pemimpin di Kabupaten Indragiri Hilir dengan pengalaman sebelumnya menjadi Ketua DPRD dan terpilih dua periode anggota DPRD Provinsi Riau.

H. Dani M Nursalam yang mempunyai latar belakang politik yang cukup kuat serta perjuangan aspirasi masyarakat inhil cukup banyak di nikmati oleh masyarakat terkhusus daerah basis suara pendukung beliau.

4. H. Samsuddin Uti

H. Samsuddin Uti tokoh politik partai Demokrat Kabupaten Inhil, juga menjadi perhitungan untuk bakal calon pemimpin di Inhil.

Meski secara umur tidak muda lagi, namun H. Samsuddin Uti mempunyainya kekuatan yang cukup terbuka di tambah dengan pengalaman sebelumnya menjadi wakil bupati.

Namun dalam jajak pendapat yang kami namai “Bebualbual Kedai Kopi” ada beberapa tokoh yang saat ini secara gerak politik siap mencalonkan diri sebagai bupati, namun tidak menjadi sebutan Julian

Kita sebut saja nama Pak Ustadz Suhadi yang juga politisi partai Gerindra serta anggota DPRD Provinsi Riau.

Dalam penjelasannya terkait nama pak ustadz Suhaidi yang tidak dia sebutnya, Menurut Julian untuk saat ini belum cukup kapasitas untuk mencalonkan diri sebagai Bakal Calon Bupati.

Alasan saya tidak menyebutkan nama Pak Ustadz Ialah saya melihat belum ada terdengar di telingga saya selama dirinya menjadi anggota DPRD Provinsi Riau, apa saja yang telah dia perjuangan untuk masyarakat Inhil.

Saya memberikan penilaian saya secara objektif dari empat nama yang saya sampaikan tadi terlepas tidak semua masyarakat inhil merasakannya, Setidaknya ada bukti perjuangan mereka mengenai aspirasi masyarakat untuk di bawak ke Inhil.

"Namun tidak pula saya menjatuhkan pak ustadz, Ini penilaian saya secara pribadi, dan sah - sah saja jika ada orang lain juga yang berbeda penilaian dengan saya terhadap pak ustadz, bisa juga penilaian orang lain terhadap pak ustadz bagus dan baik tentu berbeda dengan saya." Papar Julian

Jadi kita masyarakat harus bijak memilih menilai siapa yang seharusnya menjadi Pemimpin yang bisa membawa Perbaikan serta Pembangunan yang mereta.

Dalam kesempatan Inhil kami dalam jejak pendapat yang kami namai “Bebualbual Kedai Kopi” yang ditaja oleh Media BUALBUAL.com, mengkonfirmasi melalui pesan whatsapp kepada pak ustadz Suhaidi

Dengan pertanyaan terkait keraguan warga mengenai dirinya akan mencalonkan diri sebagai bakal calon bupati Inhil Tahun 2024, dirinya menjawab dengan ringkas dirinya menjawab "Biar Anjing Menggonggong Kafilah Berlalu" Kalau kita artikan kata kiasan ini bisa di artikan dengan (kita tidak perlu menghiraukan orang yang mencemooh dan menggunjing kita, biarkan saja).