Namun dia mengaku belum mengetahui kapan kira-kira seleksi CPNS 2020 bakal dibuka. Sebab, untuk proses seleksi tahun ini saja memakan proses yang tidak sebentar sejak pembukaan dibuka pada 11 November lalu.
Dia mengatakan, posisi yang akan paling banyak dibutuhkan pada 2020 adalah tenaga pengajar dan kesehatan, terutama untuk penempatan di daerah. "Jadi ke depan kita mengutamakan untuk pengadaan tenaga guru, dan tenaga kesehatan, di tambah tenaga-tenaga penyuluhnya. Makanya kalau tahun ini sudah, kita nanti buka lagi," tutupnya.
Pendaftaran CPNS Resmi Ditutup
Badan Kepegawaian Negara (BKN) kembali menyampaikan pembaruan status pelamar seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2019. Dari akun media sosial Facebook BKN, tercatat hingga Sabtu (30/11), sebanyak 5.044.482 orang yang sudah membuat akun, naik sekitar 20 ribu dari hari sebelumnya.
Kemudian, 4.406.310 orang sudah mengisi formulir di akun mereka namun belum mensubmitnya. Sementara, total pelamar yang sudah submit dan telah mendapat kartu pendaftaran CPNS 2019 mencapai 4.132.739 orang.
10 Formasi Nol Pendaftar
Berikut daftar lengkapnya:
1. Asisten Ahli - Dosen Arkeologi
2. Asisten Ahli - Dosen Asas-Asas Kebudayaan Islam
3. Asisten Ahli - Dosen Bahasa Pali
4. Asisten Ahli - Dosen Diksi
5. Asisten Ahli - Dosen Etnomusikologi
6. Asisten Ahli - Dosen Hadits Ahkam
7. Asisten Ahli - Dosen Ilmu Jiwa Pendidikan
8. Asisten Ahli - Dosen Keterampilan Menggambar Dan Prakarya
9. Asisten Ahli - Dosen Manajemen Haji Dan Umrah
10. Asisten Ahli - Dosen Manajemen Organisasi Dakwah
Sementara, instansi berikut ini juga masih sepi peminat dengan jumlah pendaftar terbanyak hanya 528 orang saja:
1. Kementerian Koordinator Bidang PMK sebanyak 528 pendaftar
2. Sekretariat Jenderal MPR sebanyak 483 pendaftar
3. Pemerintah Kab. Bone Bolango sebanyak 483 pendaftar
4. Kementerian Pemuda dan Olahraga sebanyak 481 pendaftar
5. Pemerintah Kab. Maluku Barat Daya sebanyak 470 pendaftar
6. Setjen KOMNAS HAM sebanyak 455 pendaftar
7. Pemerintah Kab. Bombana sebanyak 428 pendaftar
8. Pemerintah Kota Bitung sebanyak 394 pendaftar
9. Pemerintah Kab. Labuhanbatu Selatan sebanyak 393 pendaftar
10. Kementerian Riset dan Teknologi sebanyak 378 pendaftar.