Abrasi Sungai Rokan, DPRD Akan Prioritaskan Pembangunan Turap

Senin, 14 September 2020

BUALBUAL.com - Dalam upaya mengatasi abrasi di Sungai Rokan yang terus merebak, Pimpinan DPRD Rohil, Hamzah bersama anggota DPRD Rohil Jefri yang didampingi Wakapolsek Rimba Melintang Bripka Anton, melakukan peninjauan langsung ke lokasi abrasi di wilayah Kepenghuluan Jumrah, Senin (14/9/2020).

Hamzah mengatakan, abrasi yang merupakan salah satu bencana alam dampak dari Bono dikala pasang besar dan pasang surut Sungai Rokan itu harus mendapat penanganan segera.

"Yang mana nantinya ini akan kita ajukan ke pemerintah pusat, maka kami dari Fraksi Hanura akan mengusulkan melalui Dana Aliran Sungai (DAS)," katanya.

Ia melanjutkan, adapun salah satu cara penanganannya yaitu harus segera dibangunkan turap penahan tanah disepanjang lokasi abrasi tersebut.

"Kami sampaikan kepada perwakilan masyarakat Jumrah, bahwa salah satu usaha untuk mengatasi abrasi tersebut adalah wajib dibangun turap, yang mana insyaallah ini akan kita perjuangkan dan akan kami sampaikan kepada pemerintah Kabupaten, Provinsi hingga Pemerintah Pusat," sambung orang nomor 1 di DPRD itu.

Lebih jauh Hamzah mengatakan, yang mana akibat dari abrasi tersebut sudah meruntuhkan dan menguras hingga lebih kurang 100 meter tanah masyarakat.

"Insyaallah kita akan berusaha semaksimal mungkin agar abrasi ini menjadi perhatian pemerintah. Dan ini bukan hanya untuk Kepenghuluan Jumrah saja namun juga bagi kepenghuluan yang berada di sepanjang Sungai Rokan yang terdampak abrasi," ungkapnya.

Selanjutnya, Politisi Partai Hanura itu juga menyebutkan, bahwa abrasi dampak dari Bono dan pasang surutnya Sungai Rokan ini juga terjadi dibeberapa kepenghuluan sepanjang Sungai Rokan.

"Ada beberapa kepenghuluan yang sangat parah betul dari dampak abrasi sungai Rokan, antara nya, Kepenghuluan Jumrah, Teluk Pulau Hulu, Teluk Pulau Hilir, Lenggadai Hilir, Seremban Jaya dan Kelurahan Rimba Melintang, mungkin masih banyak kepenghuluan yang lainya," tuturnya.