Ada 116 Orang Satgas Karhutla Riau Periksa Kesehatan

Selasa, 18 Februari 2020

BUALBUAL.com - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) masih sering terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia, salah satunya di Provinsi Riau. Bahkan untuk mengantisipasi Karhutla pada tahun ini,Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar juga telah menetapkan status siaga darurat Karhutla sejak 11 Februari hingga 31 Oktober 2020. Dengan berlakunya status siaga tersebut, maka tim Satgas Karhutla pun harus selalu siap siaga untuk mencegah dan menanggulangi karhutla. Untuk itu, kesehatan para tim Satgas Karhutla pun juga harus diperhatikan. Sebab, kesehatan merupakan faktor penting yang dapat mempengaruhi performa dalam bekerja, terlebih lagi bekerjanya berat memadamkan api. Dalam rangka peduli tim Stagas Karhutla inilah, Prodia berinisiatif untuk memberikan bantuan pemeriksaan kesehatan atau medical check up bagi petugas BPBD Provinsi Riau yang terlibat dalam satuan tugas karhutla. Totalnya ada sekitar 116 orang satgas BPBD yang mendapat pemeriksaan hematologi lengkap, glukosa, kolestrol total, spirometry dan pemeriksaan fisik oleh dokter dari Prodia. Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Riau, Edwar Sanger pun sangat berterima kasih atas kepedulian Prodia terhadap tim BPBD Riau tersebut. "Bantuan pemeriksaan kesehatan oleh Prodia ini dilakukan secara bertahap kepada petugas kami di kantor dan di lapangan. Dengan adanya medical check up dari Prodia ini juga, kami dapat mengetahui kondisi kesehatan para personil kami, sehingga mereka dapat melakukan upaya tertentu untuk menjaga kesehatannya," kata Edwar di Kantor BPBD Riau, Selasa (18/2/2020). Di samping itu, pada tahun lalu, Prodia Cabang Pekanbaru juga telah mendistribusikan bantuan bencana asap karhutla berupa masker tabung oksigen dan obat tetes mata. "Bantuan dari Prodia tersebut disalurkan melalui Dinas Kesehatan Provinsi Riau," ujarnya. Sementara itu, Direktur Utama Prodia, Dewi Muliaty mengatakan, bahwa sebagai perusahaan yang bergerak di industri kesehatan, Prodia memang berkomitmen untuk berkontribusi dalam peningkatan kualitas kesehatan masyarakat melalui program tanggung jawab sosial yang konsisten dan berkesinambungan. Sehingga Prodia dapat memberikan nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan sehingga bisnis Perseroan dapat tumbuh secara berkelanjutan. "Kami berinisiatif untuk memberikan bantuan pemeriksaan kesehatan kepada para petugas BPBD Riau yang terlibat dalam satgas karhutla karena mereka lebih rentan terkena gangguan kesehatan akibat polusi asap. Sedangkan kesehatan merupakan faktor utama yang diperlukan seseorang untuk melakukan tugasnya dengan baik," kata Dewi. (Mcr/rat)