Adam Butuh Bantuan, Balita di Tembilahan Menderita Jantung Bocor dan Down Syndrome

Rabu, 18 Mei 2022

Muhammad Adam Al Alim Balita di Tembilahan Menderita Jantung Bocor dan Down Syndrome

BUALBUAL.com, TEMBILAHAN - Tak seperti balita umumnya, seorang balita mungil berusia 7 bulan ini hanya bisa terbaring lemas.

Balita itu bernama Muhammad Adam Al Amin warga Sungai Beringin, Kota Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir, menderita jantung bocor dan down syndrome.

Orang tua balita bernama Erwanto dan Anisah itu memang dari keluarga tidak mampu. Erwanto merupakan buruh pasar, sedangkan Anisa hanya ibu rumah tangga.

Menurut ungkapan Erwanto, anaknya (Adam) sudah pernah dibawa berobat ke rumah sakit, dokter memvonis Muhammad Adam Al Amin alami jantung bocor sebesar 6.2 milimeter.

"Kami sudah membawa Addam ke rumah sakit. Selama ini Muhammad Adam Al Amin bertahan minum obat. Namun perkembangan juga tidak sehat," kata Erwanto, Selasa (18/5/2022).

Saat ini Erwanto hanya berharap pertolongan Allah SWT, dan bantuan dari para dermawan untuk membantu buah hatinya tersebut yang saat ini dalam kondisi memprihatinkan.

Dikatakan Erwanto lagi, Muhammad Adam Al Amin sudah di curigai beberapa penyakit down syndrome dan jantung bocor. Tampak kondisi Addam sejak lahir memang tidak sehat.

"Yang membuat hati makin terenyuh, untuk menyusu saja tidak boleh banyak kalau banyak Muhammad Adam Al Amin akan memuntahkan nya," paparnya.

Selama menjalani pengobatan selama ini, orang tua Muhammad Adam Al Amin mengunakan jaminan kesehatan dari pemerintah. Namun saran dari Dokter Addam harus di bawak ke Rumah Sakit Awal Bros Pekanbaru.

“Saya jujur saja saat ini saya kehabisan biaya. untuk membawa Muhammad Adam Al Amin ke Pekanbaru saya betul-betul kehabisan biaya," ungkapnya dengan wajah sedih. 

Dia dan istrinya tidak sanggup lagi menanggung biaya opname dan pengobatan. Sebab, kartu BPJS yang dimiliki hanya mengcover biaya perawatan saja. Sedangkan berbagai peralatan pengobatan lain harus dibeli sendiri.

Diantaranya, tabung oksigen dan mesin penguras lendir harus. “Kami tidak lagi punya biaya untuk berobat anak saya,” tambah sang ibu.

Sehari-hari, bekerja sebagai tukang buruh harian lepas di pasar untuk tambahan ekonomi mereka dan memenuhi kebutuhan rumah tangga. Dia juga harus banting tulang bekerja serabutan.

“Saya pasrahkan semua ini kepada Allah Swt. Ya Allah, Selamatkan anak saya Addam,” ungkap sang ibu.

Seperti diketahui, down syndrome adalah kelainan genetik yang menyebabkan penderitanya punya tingkat kecerdasan yang rendah, dan kelainan fisik yang khas.

Selain down syndrome, Muhammad Adam Al Amin juga memiliki penyakit kelainan jantung bawaan. Hal tersebut kemudian dikonfirmasi oleh dokter saat usia Muhammad Adam Al Amin menginjak satu bulan. 

Kelainan jantung tersebut berupa kebocoran jantung, dimana terdapat lubang sebesar 6.2 milimeter pada dinding bilik dan dinding serambi jantung. Lubang ini akan mengganggu tumbuh kembang Muhammad Adam Al Amin kedepannya jika tidak segera diatasi.

Bagi para dermawan yang mau membantu Addam bisa menyalurkan bantuan melalui rekening BNI 0618371690 atas Nama Winda Sari atau langsung kontak No Handphone Erwanto 082283659151