Ahmad Syah Harrofie Menilai Masyarakt Harus Mandiri Kelola Potensi Perkebunan

Ahad, 01 Maret 2020

BUALBUAL.com - Potensi perkebunan di beberapa daerah di Riau masih sangat menjanjikan untuk dikembangkan. Untuk mengoptimalkan peran tersebut, dukungan dari pemerintah baik dari level provinsi dan pusat terus dioptimalkan. Terkait suport dari Pemerintah Pusat untuk replanting perkebunan kelapa sawit di Riau diharapkan ada kemandirian petani. Langkah tersebut untuk mengoptimalkan potensi replanting perkebunan agar berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Plt Kepala Dinas Perkebunan Riau Ahmad Syah Harrofie menilai, potensi perkebunan masih sangat menjanjikan. Untuk itu diharapkan masyarakat yang mendapatkannya bisa mengelola sendiri dananya untuk mereplanting atau meremajakan kebunnya secar optimal. “Ya potensi itu dapat dimaksimalkan. Untuk itu kita imbau masyarakat kelola sendiri dana itu, jangan diserahkan ke pihak swasta. Karena bisa saja petani akan berhutang kembali seperti pola lama," tuturnya. Seperti diinformasikan sebelumnya, Pemerintah pusat tahun ini kembali mengalokasikan dana bantuan untuk replanting perkebunan kelapa sawit di Riau. Dimana total lahan yang akan diberikan bantuan tersebut seluas 24 ribu hektare, setiap hektarnya diberikan bantuan Rp 25 juta. Suport tersebut tersebar di beberapa kabupaten/kota se Riau. Dimana sebanyak 24 ribu hektare tersebut dibagikan untuk 10 daerah di Riau. Dari 12 daerah di Riau, hanya Kota Pekanbaru dan Kabupaten Kepulauan Meranti. Diharapkan dengan dukungan tersebut, perekonomian dan kesejahteraan petani dapat lebih meningkatkat.(MCR/mz)