
BUALBUAL.com - Seruan agar mantan Gubernur Riau, Abdul Wahid, segera dibebaskan terus bergema. Kali ini datang dari Panglima Angkatan Pemuda Pembela Rakyat (Ampera) Riau, Hendri Marhadi, yang menilai penangkapan Abdul Wahid oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sarat kejanggalan dan berbau politis.
“Kami, atas nama rakyat Riau, menyerukan agar Abdul Wahid dibebaskan. Beliau adalah pemimpin yang tulus, dekat dengan rakyat, dan selama ini berjuang untuk kemajuan daerah,” tegas Hendri Marhadi di Pekanbaru, Rabu (12/11/2025).
Menurut Hendri, selama memimpin, Abdul Wahid justru dikenal dengan kebijakan-kebijakan yang berpihak kepada masyarakat kecil, bukan untuk memperkaya diri sendiri. Karena itu, ia menilai langkah KPK menahan Abdul Wahid tidak mencerminkan semangat keadilan sejati.
“Kalau ada kesalahan administrasi, itu bisa diklarifikasi. Tapi jangan semua dijadikan alat untuk menghancurkan karier dan nama baik pemimpin daerah,” ujarnya.
Hendri menegaskan, Ampera Riau akan terus mengawal kasus ini serta menggalang solidaritas lintas organisasi demi menegakkan keadilan yang sebenar-benarnya.
“Kami tidak anti terhadap pemberantasan korupsi. Tapi kami menolak jika hukum dijadikan alat politik. Abdul Wahid harus dibebaskan, karena beliau masih dibutuhkan rakyat Riau,” tutup Hendri.