Banjir Bandang di Sukabumi Akibat Luapan Air Sungai karena Hujan Deras

Selasa, 22 September 2020

BUALBUAL.com - Intensitas hujan turun dengan deras dan lama yang mengakibatkan air sungai meluap hingga menyebabkan banjir bandang di salah satu kecamatan di Kabupaten Sukabumi dengan ketinggian air kurang lebih 5 sampai dengan 6 meter.

Banjir bandang meluluh lantahkan beberapa kampung dan desa yang ada di P2BK Kecamatan Cicurug Kabupaten Sukabumi dengan laporan yang terpantau saat ini diantaranya pada Senin Petang 21 September 2020 pukul 17:00 Wib yaitu :

Kampung Cipari Desa Cisaat  kurang lebih 40 unit rumah terendam kurang lebih 40 KK yang didalamnya sebanyak 120 jiwa dan kendaraan yang terbawa hanyut motor dan mobil dengan jumlah belum diketahui.

Kampung Cibuntu RT/RW 001, 002, 004/004 Desa Pasawahan kurang lebih 200 unit rumah adapun yang terdampak kurang lebih 210 KK yang dimana Korban hanyut 2 orang yaitu bapak Ajo dengan usia  25 tahun, dan Bapak Juned usia 60 tahun yang belum di ketemukan, selain itu korban luka luka sebanyak 20 orang.

Kampung Aspol RT/RW 004/007 Kel. Cicurug kurang lebih 4 unit rumah terbawa hanyut dari 4 KK  sebanyak 16 jiwa. Adapun korban hanyut yaitu bapak Kasim usia 60 tahun yang belum diketemukan.

Kampung Nyangkowek RT/RW 002,003/007  Desa Mekarsari kurang lebih 10 unit rumah terendam dengan data 10 KK sebanyak 40 Jiwa didalamnya.

Kampung Lio RT/RW/ 002/005 Desa Mekarsari kurang lebih 30 unit rumah terendam dengan 30 KK sebanyak 90 jiwa.

Perum Setia Budi Desa Bangbayang  Kecamatan Cicurug kurang lebih 5 unit rumah terendam dengan data 5 KK sebanyak 15 Jiwa.

Sampai saat ini korban jiwa masih dalam pencarian dan taksiran kerugian masih dalam perhitungan pihak terkait dalam hal ini P2BK Kecamatan Cicurug dan BPBD Kabupaten Sukabumi yang melakukan asesment di lokasi kejadian.

Dalam penanganannya mereka berkoordinasi dengan pihak kecamatan, Pemerintah Desa Cisaat, Desa Pasawahan, desa Mekarsari, Desa Bangbayang, dan kelurahan Cicurug yang disertai dengan Babinsa, Babinkamtibmas dan satpol PP.

Dalam evakuasi korban terdampak banjir bandang selain unsur yang terlibat mereka juga melibatkan tim atau komunitas para relawan.

BPBD dalam hal ini terus menghimbau pada masyarakat apabila terdapat kejadian serupa ataupun lainnya dapat menghubungi call center (0266) 6323717.