Bengkel Kreasi Pulang Membawa Kemenangan Untuk Inhil
Bengkel Kreasi Pulang Membawa Kemenangan Untuk Inhil Bualbual.com, - Kabupaten Indragiri Hilir ( Inhil ) yang diwakili Bengkel kreasi production berhasil meraih juara umum pada Festival Teater Bangsawan Se-Provinsi Riau yang diadakan oleh Dinas Kebudayaan Provinsi Riau yang diadakan di Taman Budaya,Pekanbaru 13- 16 Oktober 2017. Festival teater yang diadakan oleh Dinas kebudayaan provinsi yang mempertemukan 11 Kabupaten/Kota tersebut Juara umum diraih oleh Kabupaten Inhil dengan naskah " Marhum Buantan " Karya SPN GP Ade Dharmawi adapun nominasi yang diraih oleh Bengkel Kreasia adalah : 1. Sutradara terbaik 2. Penyaji terbaik 3. Aktris terbaik 4. Juara Umum " Marhum Buantan " yang disutradarai oleh Saipudin Ikhwan S.I.Kom sangat memukau ratusan penonton yang memadati Gedung Taman Budaya Pekanbaru. Marhum Buantan menceritakan bagaimana proses dan konflik di Kerajaan Buantan (Cikal bakal kerajaan Siak), dimana terjadi perebutan dan perbelahan antara kedua putra nya (Raja Kecik) terhadap siapa yang akan menjadi putra mahkota Kerajaan. Saipudin Ikhwan yang akrab disapa Boboy mengatakan bersyukur kepada Allah, dan bangga bisa menemukan teman teman yang gila, Ini adalah hasil kerjasama tim yang kuat Dan ini membuktikan bahwa yang muda tidak mesti malu untuk berkarya. Selain itu Roma Irama ( Ketua Bengkres ) mengucapkan ,"Terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu, karena jujur saja tanpa bantuan dan dukungan kita tidak akan kuat" Tidak sampai di pekanbaru, garapan marhum buantan kabarnya juga akan "sampai" di kota Jogjakarta penghujung tahun ini, hal ini di ungkapkan ketua Bengkres. "Insya Allah Bulan November 2017 Bengkres akan membawa teater melayu dengan naskah marhum buantan ini ke Jogjakarta , kita akan mentas disana, mentas tunggal" Bual roma. Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Riau juga mengucapkan terima kasih kepada kawan-kawan yang mengikuti festival ini selama 3 hari berturut-turut. Ia juga mengharapkan kedepannya para penggiat seni bisa membuat program kesenian di daerah masing-masing. (Bbc)