Bermodus Investigasi Dana BOS, Anggota LSM Peras Kepala Sekolah

Ahad, 20 Januari 2019

BUALBUAL.com, Tim Saber Pungli Satuan Reserse Kriminal Polres Tapanuli Selatan (Tapsel), Sumut, menangkap IMH (36), seorang anggota Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Kabupaten Padang Lawas (Palas), Sabtu (19/1). Dia tertangkap tangan memeras sejumlah kepala sekolah di daerah itu. Berdasarkan informasi dihimpun, tersangka IMH merupakan warga Lingkungan V, Banjar Keliling, Kelurahan Pasar Sibuhuan, Kecamatan Barumun, Kabupaten Palas. Dia disergap petugas di salah satu warung di Desa Sigala-gala, Lingkungan VI, Kelurahan Pasar Sibuhuan, Barumun, Palas. Operasi tangkap tangan (OTT) ini berawal dari keresahan sejumlah kepala SD di Kabupaten Palas yang merasa telah menjadi korban pemerasan. Mereka pun melaporkan aksi IMH ke polisi. Setelah mendapatkan laporan, Kasat Reskrim Polres Tapsel AKP Alexander Piliang, memerintahkan anggotanya untuk menyelidiki informasi itu. IMH akhirnya diringkus saat menerima uang dari tiga korbannya, yakni Emri Nasution, Sonang dan Panyahatan Hasibuan. Pada penangkapan itu, petugas mengamankan barang bukti berupa uang tunai Rp 6.900.000, yang dipisah dalam tiga amplop, 1 unit HP, dan 1 unit mobil Toyota Innova. Tersangka IMH beserta barang bukti kemudian dibawa ke Mapolres Tapsel untuk diproses lebih lanjut. Dari introgasi awal, pria itu mengaku sudah berulang kali memeras 14 kepala SD di Tapsel. "Modus tersangka yaitu dengan melayangkan surat klarifikasi hasil investigasi dugaan tindak pidana korupsi terkait penggunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) kepada sekolah-sekolah di Kabupaten Palas," jelas Alexander. Setelah melayangkan surat, IMH datang dan meminta sejumlah uang ke setiap kepala sekolah. Dia mengintimidasi calon korbannya. "Apabila uang tidak diberikan, dia menyatakan dugaan penyelewengan dana BOS akan dilanjutkan ke penegak hukum," jelasnya. IMH tidak sendirian dalam beraksi. Dia mengaku diperintah D, selaku ketua LSM. "Kita masih melakukan pengembangan dan mengejar D," tutup Alexander.   Sumber: Merdeka.com