Dari Lima Jembatan Berstatus Milik Provinsi yang Berada di Inhil, Dua Putus dan Tiga Rusak Parah

Sabtu, 15 Februari 2020

BUALBUAL.com - Lima jembatan milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau yang berada di Desa Mumpa Kecamatan Tempuling kondisinya rusak parah dan sangat memperihatinkan. Bahkan dua jembatan diantaranya putus dan sulit dilalui masyarakat yang melintas. Dua jembatan yang dilaporkan putus sejak, Senin (10/2/2020) itu adalah jembatan Parit Ambacang dan Parit Kajang Desa Mumpa. Agar tetap bisa dilalui, masyarakat setempat terpaksa melakukan perbaikan secara swadaya. "Mengingat jembatan itu sangat penting, warga terpaksa memperbaiki secara swadaya seadanya. Kalau tiap tahun harus swadaya juga, tak tahanlah kita," keluh Jumrani Mustafa, Kepala Desa Mumpa Kecamatan Tempuling, kepada indovizka.com, Ahad (15/2/2020). Sebenarnya, tambah Jumrani,  sejak tahun 2017, jembatan yang menghubungkan 5 desa itu sudah berulang kali diajukan ke Pemprov Riau, namun hingga saat ini tetap saja masyarakat membangun secara swadaya jika jembatan itu putus. Menurut data yang dihimpun di lapangan, ada 5 jembatan yang kondisinya sudah sangat mengkhawatirkan dan mengancam nyawa pengguna yang melintas. Selain jembatan parit Jambrah dan parit Kajang, tiga jembatan lainnya yaitu jembatan parit Pasar, parit Jawa dan jembatan parit Kelayang juga kondisinya sangat parah. "Itu baru jembatan menuju ke arah Desa Teluk Kiambang yang ada di wilayah Desa Mumpa saja," tambahnya. Selain menghubungkan desa Mumpa dan Teluk Kiambang, jembatan ini juga terhubung dengan desa Karya Tunas Jaya, Kerta Jaya dan desa Harapan Jaya Kecamatan Tempuling.     Sumber: indovizka.com