Datangi ke KPK, Mendagri-Menpan RB, Bahas Korupsi Kepala Daerah

Jumat, 09 November 2018

BUALBUAL.com, Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tjahjo Kumolo dan Menteri Pemberdayaan Aparatur Megara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Syafruddin menyambangi Kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jumat (9/11). Diketahui keduanya hadir atas undangan KPK. Juru Bicara KPK Febri Diansyah menyatakan kehadiran dua menteri Kabinet Kerja Presiden Joko Widodo itu untuk membahas penguatan Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) bersama pimpinan dan Deputi Pencegahan KPK. Salah satu fokus yang dibahas, fenomena marak korupsi kepala daerah. "Mendagri dan Menpan teragendakan hari ini menghadiri pembahasan tentang penguatan APIP bersama pimpinan dan bidang pencegahan," kata Febri dikonfirmasi lewat pesan singkat, Jumat (9/11). Febri mengatakan bahwa pihaknya telah mengirimkan surat kepada dua kementerian itu terkait hasil identifikasi dari sejumlah kasus kepala daerah yang ditangani dan kajian oleh Deputi Pencegahan yang dilakukan terkait peran APIP dalam pencegahan korupsi. "Bahwa sangat urgen untuk merevitalisasi APIP, baik dari aspek struktur dan independensinya," ujar dia. Sementara itu, Mendagri Tjahjo Kumolo belum banyak memberikan keterangan saat tiba di gedung KPK. Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu hanya mengaku belum mengetahui apa yang akan dibahas bersama pimpinan lembaga antirasuah itu. "Diundang ketua KPK, ya biar nanti ketua KPK yang menjelaskan," kata Tjahjo. Sepanjang tahun ini, setidaknya 26 kepala daerah yang diproses dan ditetapkan sebagai tersangka baik melalui operasi tangkap tangan (OTT) maupun penyelidikan. Sejak 2004 sampai November 2018, sekitar 100 kepala daerah telah menjadi pesakitan di KPK. Terakhir, kasus suap Meikarta menyeret nama Bupati Bekasi, Neneng Hasanah Yasin. Bersama sejumlah jajarannya di Pemkab Bekasi, Neneng disangkakan menerima suap dalam proyek pembangunan Meikarta di Cikarang, Bekasi.   Sumber: cnnindonesia