BUALBUAL.COM. INHU-Di duga Mark-up Lembaga Aliansi Indonesia (LAI) soroti proyek pembangunan jembatan di Desa Bongkal Malang, kecamatan kelayang kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), jumat
Pasalnya dari hasil pantauan Awak Media dilapangan, tercantum di papan informasi proyek pembangunan jembatan di Desa bongkal.malang berjudul pembangunan Jembatan Beton dengan ukuran 10 x 4 x 2,5 m, dengan Anggaran 70.000.000 namun tidak tertulis berapa hari pelaksanaan nya, Tim Pelaksana Kegiatan nya juga tidak ada.
Jembatan itu juga di bangun mengunakan kayu, namun Judulnya nya Jembatan Beton.
Salah satu Warga berhasil dikonfirmasi, namun tidak bersedia dituliskan nama nya mengatakan, " Proyek ini tidak sesuai dengan Judul nya, jembatan ini kayu, besi nya juga tidak sesuai, ini besi 10, harus nya untuk jembatan kan menggunakan besi 12, kalau biasanya pemborong kalau jembatan seperti ini 40.000.000 itu sudah jadi, ini kok sampai 70.000.000." Ucap Masyarakat itu
Menanggapi adanya temuan proyek yang diduga Mark-up ini ketua Tim DPP LAI Rudi Walker purba menduga Oknum Kepala Desa (Kades) bongkal malang menyeleweng kan Dana Desa dengan cara mengambil keuntungan dari proyek pembangunan jembatan tersebut
Terkait hal ini kades bongkal malang saat di konfirmasi Jumat (20/10) melalui selulernya tidak menjawab dan melalui pesan WhatsApp hanya di jawab waalaikumsalam.