Di Pemilu 2019, PPP Diyakini Mampu Bangkit dari Keterpurukan, Kasus Romi

Kamis, 28 Maret 2019

BUALBUAL.com, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) diyakini bakal mampu bangkit dari keterpurukan pasca operasi tangkap tangan (OTT) KPK terhadap Romahurmuziy atau Romi.
Pengamat Politik Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, Saifuddin Asrori mengatakan, partai berlambang Kabah itu masih bisa bangkit dari keterpurukan. "Tetap berpotensi bangkit tergantung bagaimanapun para kader dan pengurus PPP melakukan pembenahan pada proses selanjutnya hingga Pemilu 17 April mendatang," katanya kepada wartawan, Rabu (27/3). Saifuddin melanjutkan, upaya membangkitkan PPP dari keterpurukannya terbantu dengan brand dan identitas yang dimiliki, yakni sebagai partai Islam secara universal. Partai Islam universal ini bukan hanya pada kelompok Islam tertentu seperti PKB dengan Nahdatul Ulama (NU) yang tradisional, ataupun Partai Amanat Nasional (PAN) dengan Muhammdiyah-nya yang dikenal lebih modern.
Sementara PPP sendiri sebetulnya memiliki sumber daya yang mampu menggabungkan tradisional dan modern sehingga partai itu bisa menjadi partai yang moderat. “Saya yakin PPP pasti besar karena memang sudah punya brand kuat yang mengakar di masyarakat,” pungkasnya.
Sumber: RMOL.co