Dokter Sebut Salman Geger Otak, Pasca Ditimpa Pagar Sekolah SDN 121 Pekanbaru
BUALBUAL.com, M. Salman Faris, anak berusia 9 tahun yang masih duduk di bangku kelas 3 di SDN 121 Pekanbaru, menderita geger otak setelah tertimpa pagar sekolahnya yang roboh. Hal tersebut diungkapkan ibunda Salman, Eva Nurhayana, saat ditemui bertuahpos.com di Rumah Sakit Awal Bros Ahmad Yani, Jumat 8 Februari 2019. Dikatakan Eva, dokter sudah membicarakan dengan pihak keluarga, bahwa anaknya dinyatakan geger otak medium pasca tertimpa pagar sekolah yang roboh. "Dokter bilang anak saya geger otak medium," ungkap Eva setelah keluar dari ruang ICU Rumah Sakit Awal Bros Ahmad Yani, tempat anak bungsunya tersebut menjalani perawatan. Bukan hanya itu, akibat benturan yang cukup keras, kepala Salman juga mengalami retak pada beberapa bagian. Eva menjelaskan, menurut keterangan dokter, kepala Salman mengalami retak panjang, mulai dari tengkorak belakang, hingga pipi kanan. Selain itu, pada retakan yang terdapat di bagian belakang kepala Salman, juga terdapat sejumlah retakan lainnya. Retakan yang terjadi di kepala Salman, diperkirakan terjadi akibat kepala Salman juga turut tertimpa oleh bangunan pagar yang roboh. Seperti diberitakan sebelumnya, pagar tersebut roboh saat Salman tengah memanjatnya. Akibatnya, hampir seluruh tubuh Salman tertimpa dan terhimpit oleh pagar yang roboh tersebut. "Menurut keterangan dokter, retak dari kepala belakang sampai pipi kanan. Belakang ada 3 bagian yang retak. Kan dia jatuh, habis itu tertimpa juga dengan pagar. Tentu kuat benturan di kepala depan sama belakangnya," ujar Eva sambil terlihat mencemaskan anaknya. Sumber: bertuahpos.com /Editor: irul