DPC PPMI Inhil Berikan Diklat Tentang Bahaya Narkotika Kepada Pelajar SMA

Rabu, 27 November 2019

BUALBUAL.com - Dewan Pengurus Cabang (DPC) Purna Prakarya Muda Indonesia (PPMI) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) memberikan pendidikan dan pelatihan tentang bahayanya Narkoba di Aula Hotel Elite, Rabu (27/11/2019) Tembilahan. Diklat bahaya Narkoba diikuti pelajar tingkat SMA/sederajat se-Kabupaten Indragiri Hilir dan dibuka secara resmi Ketua DPC PPMI Inhil Dedi Susanto dengan mengangkat tema "Yang Muda Yang Berkarya Tanpa Narkotika". Menurut Dedi Susanto PPMI (Purna Prakarya Muda Indonesia) merupakan suatu wadah organisasi kepemudaan yang tersebar di seluruh Indonesia. PPMI lahir atas dasar rasa persatuan, persaudaraan dan rasa Nasionalisme antara sesama pemuda yang telah mengemban tugas Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagai peserta program Pertukaran Pemuda Antar Propinsi atau sekarang menjadi Bakti Pemuda Antar Propinsi. "PPMI didirikan pada tanggal 4 september 2005 di jakarta dan pertama kalinya berkantor sekretariat di jalan Kemang Raya nomor 47 F, kelurahan bangka kecamatan mampang jakarta selatan. Selanjutnya dengan semakin banyaknya anggota dari 33 propinsi di Indonesia maka diperlukan kepengurusan daerah," lanjut Dedi. Diklat tentang bahaya narkoba sudah lama kami rencanakan dan sekarang baru terselenggaranya. Diklat ini sangat perlu dilakukan karena melihat peredaran narkotika di Inhil sudah merambah ke pelajar-pelajar tingkat SMA/sederajat. "Dengan di selenggarakan Diklat ini mampu memberikan pengetahuan kepada peserta tentang bahayanya narkotika, agar nantinya para pelajar ini tidak terjerumus atau terpengaruh dengan barang terlarang ini. Saya juga berharap, acara kedepannya bisa terselenggara lebih besar lagi dan pesrtanya lebih banyak sehingga nantinya mampu memberikan pendidikan dan pengetahuan ke pelajar di Inhil lebih luas lagi.