Gas 3Kg Langka di Pekanbaru, Pertamina Akan Bentuk Tim Satgas Operasi Pasar

Kamis, 21 Desember 2017

Bualbual.com, Sampai saat ini masyarakat Kota Pekanbaru masih bertanya-tanya akan kelangkaan Gas bersubsidi 3 kilogram menjelang Natal dan penyambutan tahun baru. Pihak Pertamina tidak tinggal diam mendengar kabar tersebut, dan akan melakukan upaya pengawasan lebih mengenai akan penimbunas gas bersubsidi. "Kita bentuk Tim Satgas, gunanya untuk mengawasi gas 3 kilogram tepat sasaran," ungkap Sales Eksekutif Pertamina Riau, Adi Bagus Haqqi, Rabu (20/12/2017) siang usai sidak pasar bersama Kapolda Riau. Menurut Adi kelangkaan gas 3 kilogram yang terjadi disejumlah wilayah Pekanbaru, beberapa bulan lalu dikarenakan tidak tepat sasaran. Sehingga berdampak sulitnya masyarakat golongan menengah ke bawah. "Yang seharusnya gas 3 kilogram bersubsidi ini diperuntukkan untuk masyarakat menengah ke bawah. Tapi nyatanya diketahui di lapangan malah dialihkan ke yang lain," sebut Adi. Untuk mengantisipasi tidak tepatnya sasaran gas bersubsidi ini, pihak Pertamina telah membentuk Tim Satgas pengawasan di pasar. Sehingga keluhan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan jelang Natal dan tahun baru dapat teratasi. "Tim Satgas sudah dibentuk dua hari lalu untuk mengawasi peredaran gas ke tepat sasarannya. Jangan lagi ada yang melenceng di luar yang membutuhkan gas bersubsidi sehingga kelangkaan tidak terjadi lagi," kata Adi. Sejauh ini dengan dibentuknya Tim Satgas pengawasan terhadap gas bersubsidi, pihaknya telah memetakan beberapa titik di Pekanbaru. Ditambahkan Adi, akan melakukan operasi pasar selama 3 hari ke depan. "Ada 12 titik yang nantiknya menjadi terget selama operasi pasar yang kita gelar selama 3 hari ke depan. Hari ini dan besok jadi bertahap lah," tambah Adi. Persiapan untuk menjelang Natal dan tahun baru, Adi memastikan persedian gas bersubsidi tidak ada kelangkaan di tengah masyarakat Pekanbaru. Sementara jumlah produksi tambahan gas dalam sehari telah mencapai 700 ribuan tabung ke pasaran. "Persedian bagi gas elpiji dan Bahan Bakar Minyak (BBM) untuk di Pekanbaru dipastikan aman sampai bulan besok. Jumlah penyaluran gas perharinya rata-rata sekitar 140 ribuan tabung gas, untuk tambahan telah disalurkan lagi sebanyak 7000 tabung," tutup Adi.***