Gepeng Marak di Tembilahan, DPRD Inhil Pinta Pemda Segera Lakukan Penertiban

Selasa, 05 Juni 2018

BUALBUAL.com, Selama Dua Pekan lebih memasuki bulan Ramadan, gelandangan dan pengemis (gepeng) sudah semakin banyak terlihat di Kota Tembilahan. Sebagai ibukota Kabupaten Indragiri Hilir. Sepertinya Gepeng Hari ini sudah menjadi kebiasaan saat Ramadan hingga Idul Fitri, gepeng menjamur di tempat keramaian. "Kita minta ada dilakukan penertiban terhadap gepeng ini. Karena tidak jarang gepeng ini datang dari luar Kota tembilahan atau diluarkabupaten inhil. Bahkan ada juga yang sambil mengeksploitasi menjadikan anak untuk meminta-minta," ujar Herwanissitas yang juga Anggota DPRD Inhil kepada bualbual.com. 05/06/18. Herwanissitas (Sitas) menyebutkan bahwa pemerintah harus tegas jika ingin gepeng tidak lagi menjamur saat Ramadan. Kepada dinas Satpol PP dan Bekerja sama dengan Dinsos inhil harus melakukan penertiban serta melakukan pendataan dan pembinaan sehingga mereka tidak lagi menjadi kebiasaan untuk menjadi gepeng tiap tahun di Kota Tembilahan. "Untuk Masyarakat khususnya bagi yang ingin menyumbang rejekinya itu sudah ada badan pengumpul amal di kota tembilahan ini, dan menyumbang langsung ke badan tersebut, maka bantuan akan lebih tepat sasaran dan menghindari gepeng yang menjamur," BUAL Politisi PKB ini. Sepengatahuan saya masyarakat inhil jarang melakukan kegiatan meminta-minta, karena selama ini kita bersama pemda sudah cukup bekerja keras mendata siapa saja masyarakat yang benar-benar miskin di kabupaten indragiri hilir. Dengan maraknya pengemis di wilayah kota tembilahan baik di persimpangan lampu merah hingga di pasar, Saya menduga adanya orang yang mengakomudir pengoprasional para gepeng ini, untuk sangat perlu di data lihat identitasnya. Tutup Sitas   Reporter: ucu