Gubernur Riau Kaget Mendapat Laporan Tentang "Aset" Provinsi yg Tercecer di Kabupaten

Kamis, 13 April 2017

bualbual.com - Baru-baru ini, Gubernur Riau mengaku kaget mendapat laporan beberapa aset provinsi yang masih tercecer di kabupaten tanpa sepengetahuannya. "Ternyata masih ada aset provinsi yang tertinggal di Indragiri Hilir dan Indragiri Hulu. Aset yang di sana itu belum pernah saya dengar sebelumnya," urai Andi (Gubri). Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau memang berhasil mendapatkan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) pada tahun 2015. Namun, salah satu aspeknya mengenai pencatatan aset masih menjadi catatan penting yang harus diperbaiki. Ini perlu dilakukan agar Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun anggaran 2017 tidak ada masalah lagi ketika diperiksa Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). "Kelemahan kita di aset, kita harapkan fungsi Satpol PP untuk membantu menertibkan aset. Artinya membantu pemerintah mengejar penilaian terbaik, supaya kita punya kinerja yang lebih baik lagi," kata Andi Rachman damam rapat koordinasi Satpol PP se-Riau, Kamis (13/4/2017) siang. Untuk itu, ia pun tak bosan-bosannya memerintahkan Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Riau untuk bekerjasama dengan Satpol PP untuk menyisir aset-aset yang masih dikuasai mantan pejabat. "Aset kita banyak dikuasai orang lain. Saya paling sering sampaikan ke BPKAD soal ini," tuturnya. Beberapa waktu sebelumnya, Kepala BPK Perwakilan Riau, Ari Purwaka membenarkan bahwa masalah aset memang masih menjadi salah satu temuan tim audit BPK sejak tahun pertama pemberlakuan akrual basis. Hanya saja 'carut-marut' pengelolaan aset di Riau ini tidak lagi menjadi permasalahan serius. "Temuan aset masih ada tapi tidak berpengaruh. Harapannya tahun ini sudah diperbaiki. Sudah tidak menjadi masalah lagi," kata Ari Purwakarta. Selebihnya, Ari pun berharap Pemprov Riau dibawah kepemimpinan Andi Rachman ini bisa kembali meraih predikat WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) sama seperti LKPD tahun 2015 lalu. "Kalau laporan keuangan di Pemprov Riau tahun yang lalu mendapat WTP dan secara standar sudah terpenuhi, harapannya tahun ini masih seperti itu," pungkasnya. ***Editor: Indra (Sbr:Gr.c)