Gugas Covid-19 Rohil: Guna Memutus Mata Rantai Covid-19, Kesadaran dan Kejujuran ODP Sangat Diharapkan
BUALBUAL.com - Gugus Tugas (Gugas) penanganan Covid -19 Rohil saat mengadakan konferensi pers. Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir melalui Gugus tugas percepatan penanganan Covid -19 yang disampaikan oleh H. Ahmad Yusuf kembali meriliskan update perkembangan kondisi terkini.
Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Media Center, jalan perwira no 01,Bagansiapiapi Yang dihadiri oleh Juru bicara Gugus tugas Covid -19 dari Sekdinas Kesehatan H .Ahmad Yusuf dan Kasubbag Dokpim Hasnul Yamin SE serta para awak media.
Update data terkait covid -19 pada hari ini Kamis 09 April 2020, sebanyak 1.439 yang berstatus ODP sebelumnya dinyatakan 1.487 orang, sementara untuk berstatus PDP sebelumnya 1orang dan dinyatakan telah sembuh, maka orang tersebut diperbolehkan pulang.
Tetapi pada pukul 22.15 WIB, datang lagi 1 Orang rujukan dari Kecamatan Pujut ke RSUD dr Pratomo, orang tersebut dinyatakan PDP oleh dr. Spesialis.
Sedangkan Update data selanjutnya, sambungnya telah selesai pemantauan dan sudah tidak beresiko lagi sebanyak 1.349 orang karena telah melewati masa inkubasi virus Covid-19 dan masa resiko 14 hari sesuai ketentuan.
"Kesadaran (ODP)sangat kita harapkan, karena ini menyangkut orang banyak penyebaran Virus yang tanpa kita sadari, jadi kejujuran (ODP) sangatlah penting guna memutus mata rantai penyebaran Virus Covid-19 ini", kata H. Ahmad Yusuf kepada awak media .
Selanjutnya juga sangat diharapkan peran serta RT dan RW agar menjadi garda terdepan dalam memutus mata rantai penyebaran Virus di daerah mereka masing-masing dengan melakukan monitoring langsung serta memantau setiap warganya dan melaporkan kepada gugus tugas bila ada indikasi Covid -19.
Dalam kesempatan telewicara, Gubri juga menyempatkan memberikan arahan kepada bupati Rohil terkait antisipasi penanganan Virus Corona (Covid-19) ini, agar setiap kepala daerah selalu melakukan penyuluhan kepada masyarakatnya.
"Telekonference yang kita lakukan saat ini, dalam rangka menerima laporan dari pemda terkait dengan penanganan Covid-19," kata Gubri.
"Kekompakan Forkopimda Rokan Hilir mencerminkan sinergisitas antara sesama gugus tugas percepatan penanganan Covid- 19,"tuturnya.