Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 lnhu Siapkan Dana 90,2 Miliar

Rabu, 06 Mei 2020

BUALBUAL.com - Untuk percepatan penanganan covid -19 di Tahun 2020 ini, bahwa Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu ( Inhu ) yang telah menyediakan anggaran sebesar 90,2 miliar.

Namun dari besaran angka itu, baru hanya 5.2 miliar yang baru dapat di gunakan.”Jawab a Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Inhu, Ibrahim Alimin saat konferensi pers yang dilaksanakan secara telekonferensi, Selasa (5/5).

Menyoal perkembangan yang ada lanjutnya, Inhu belum mengajukan PSBB,  akan berlaku jika provinsi merencanakan dan disetujui Menteri Kesehatan.

‘Selanjutnya mengenai akan kesiapan anggaran, kita siap. Karena angka 90,2 miliar itu sudah termasuk ketika di Inhu diberlakukan PSBB. Kita masih menunggu bagaimana keputusannya,’’ujarnya.

Masih Ibrahim mengatakan, anggaran itu terbagi dari dua tahap, pertama sebesar 5,2 miliar dan selebihnya 85 miliar. Anggaran tahap pertama sudah bisa digunakan dan sebagiannya telah dipakai terutama untuk kegiatan pencegahan dan penanganan di RSUD Indrasari Rengat dan Dinas Kesehatan. 

Untuk anggaran 85 miliar dialokasikan untuk delapan satuan kerja jika kondisi mengharuskannya untuk digunakan. Ibrahim juga mengatakan dari angka besaran anggaran yang disediakan itu, termasuk untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk, termasuk jika pembatasan social berskala besar yang akan diberlakukan nanti jika memang terjadi,”ujarnya.

‘’Saat ini anggaran tahap 2 tersebut belum bisa dipakai karena sekarang masih dalam tahap rasionalisasi. APBD kita kan diminta  lebih fokus untuk penanganan corona sehingga kita mencari pos-pos mana saja yang bisa dirasionalisasi. Sekarang sedang dalam tahap itu. Nanti kalau prosesnya selesai anggaran sudah bisa digunakan.

Demikian soal alokasi dana sebesar 100 juta untuk per kelurahan dari Pemerintah Provinsi Riau, belum di distribusikan karena dana itu masih memerlukan proses agar bisa sampai ke rekening Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu.

Juru bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jawalter Situmorang MPd mengatakan, bahwa update data hingga per 4 Mei 2020, di duga ada satu pasien positif virus corona , dimana saat ini pasien dalam pengawasan tiga orang (satu telah sehat) dan orang dalam pemantauan sebanyak 28 orang, secara kumulatif 406 orang.(*)