Heboh!!! Dinyatakan Tewas Tenggelam di Laut 18 Bulan Yang Lalu, Sunarsih Pulang Dengan Selamat

Ahad, 01 Juli 2018

bualbual.com, Warga Kampung Cibunar, Desa Gede Pangrango, Kecamatan Kadudampit, Sukabumi, heboh. Seorang wanita yang dinyatakan tewas tenggelam di laut pada Januari 2017, Nining Sunarsih (52) kembali ke rumahnya, Minggu dini hari (1/7/2018). Dia datang dengan pakaian, celana sampai baju yang sama saat dia dinyatakan tewas tenggelam 18 bulan yang lalu. Karet yang dia kenakan juga masih lentur. Tidak lapuk kena air. Bedanya hanya tubuhnya yang lemas dan rambutnya yang berpasir. "Semalam dia pulang diantar Jejen, adik suami saya atau pamannya yang sudah tiga hari berturut-turut memimpikan Nining minta dijemput di Palabuhanratu," tutur Tating, ibunda Nining. Saat tiba di rumah, pakaian Nining basah kuyup dan berpasir. Dia ditemukan di pesisir pantai tempat dia dulu dikabarkan hilang. Nining belum bisa berbicara. Saat ditanya, dia hanya menatap kosong tanpa mengucapkan sepatah kata pun. Pada Januari 2017, tim SAR menduga jasad perempuan yang ditemukan kala itu adalah Nining. "Nining memang hilang tenggelam, bahkan ada tetangga dekat rumah yang melihat dia melambaikan tangan minta tolong. Saat itu pencarian juga dilakukan sampai beberapa hari akhirnya dihentikan setelah yang mencari menemukan jasad perempuan," tandasnya. Nining saat ini dibawa pihak keluarga ke RSUD R Syamsudin SH karena kondisinya yang lemas. Penemuan Nining berawal dari mimpi Jejen. Sudah tiga kali dia memimpikan keponakannya itu meminta dijemput di Palabuhanratu. "Jejen, paman Nining cerita dia mimpi keponakannya minta dijemput. Sudah tiga kali mimpinya sama, anak sulung saya itu minta dijemput di Pantai Palabuhanratu," kata Tating, orang tua Nining. Berbekal keyakinan yang kuat, Tating bersama Jejen dan kerabat serta tetangga berangkat ke Palabuhanratu sekitar pukul 21.00 WIB, Rabu (30/6/2018). Mereka tiba di Palabuhanratu sekitar pukul 23.50 WIB, hanya 10 menit Nining ditemukan tergeletak di pesisir pantai tempat Nining dulu tenggelam. "Pas jam 00.00 WIB, semua bersorak mereka menemukan Nining tergeletak di pesisir pantai. Lengkap dengan pakaian, celana dan sendal yang sama persis seperti saat hilang dulu," tuturnya. Tating percaya anaknya ditemukan berkat kekuasaan tuhan, Nining tidak mau berasumsi lebih jauh namun dia bersyukur anaknya ditemukan hidup. "Antara bingung, kaget dan senang. Ini kekuaaaan Allah SWT, saya enggak tahu dia kemana dan di mana yang pasti tadi malam dia ditemukan dan sekarang sudah pulang," bebernya.   Editor: rasyid Sumber: rakyatku.com