Hidup dengan Tumor dan Tulang Membengkok, Derita Dua Warga Miskin di Pelalawan

Jumat, 31 Mei 2019

BUALBUAL.com - Dua remaja di Pelalawan, Rusni (14) dan Novita Herlita (15) harus mengubur mimpinya untuk melanjutkan pendidikan di tingkat SMP. Warga Desa Rantau Baru, Kecamatan Pangkalan Kerinci, Pelalawan, Riau ini mengalami penyakit mengerikan. Rusni (14) menderita bekas luka bakar semenjak peristiwa yang menimpanya pada tahun 2011 silam. Saat ini ia tidak bisa melanjutkan sekolah lantaran luka bakar meninggalkan gumpalan sebesar telapak tangan di bagian dagunya. Sementara Novita Herlita (15) menderita sakit tulang punggung (skoliogis) sejak kelas 5 SD. Tulang punggungnya membungkuk berbentuk huruf S. Lama-lama tulang punggung Novita, menonjol keluar hingga badannya, semakin membungkuk. Akibatnya, ia selalu merasa nyeri di bagian pinggang, sehingga sampai sekarang tidak bisa melanjutkan pendidikannya. Tentu bukan itu saja yang menjadi persoalannya, keduanya berasal dari keluarga tidak mampu dan membutuhkan biaya berobat yang tidak sedikit. Informasi tentang dua remaja ini heboh setelah akun @pilotdronepelalawan mengunggahnya di instagam dua hari yang lalu. "Mereka berharap uluran tangan kita untuk melanjutkan pengobatan adik kita ini, supaya kondisi fisiknya kembali seperti semula," tulis akun instagram @pilotdronepelalawan itu.   Sumber: Cakalah