Intip Beragam Giat Gubri Di Akhir Pekan, Dari Normalisasi Sungai Hingga Hadiri Munajat Arafah
BUALBUAL.com - Di saat akhir pekan banyak dimanfaatkan untuk istirahat atau berlibur, ternyata hal tersebut tidak berlaku oleh H Syamsuar, sosok Gubernur yang dikenal sederhana ini. Setelah pagi hari memimpin beberapa rapat, Sabtu (9/7/22) siang hari, H Syamsuar memulai aktivitas lapangannya.
Setelah menunaikan ibadah shalat Zuhur, Gubernur Riau langsung bergerak menuju Desa Kepau Jaya, Kabupaten Kampar meninjau Lokasi Persemaian Permanen. Disini berbagai bibit diproduksi seperti tanaman kayu-kayuan Gaharu, Mahoni, Trembesi hingga Ketapang Kencana.
Tak hanya itu, sambil menyemai bibit tumbuhan, Gubernur Riau turut menjelaskan beberapa bibit tanaman lainnya. “Disini ado Matoa, pinang hingga Jengkol. Jangan salah, jengkol sekarang mempunyai nilai ekonomis yang tinggi” semangat H Syamsuar menjelaskan.
Tak jauh dari Desa Kepau Jaya, tepatnya Desa Lubuk Sakat Gubernur Riau turut menyerahkan sapi kurban kepada masyarakat. Salah seorang masyarakat mengaku terkejut seorang Gubernur mau berkurban jauh-jauh ke desanya “senang kami pak, karena biasanya pejabat-pejabat ngasi kurban di daerah perkotaan. Tapi pak gub milih desa kami sebagai tempat kurbannya” sebut Darmawan
Rombongan Gubernur yang hanya terdiri dari 3 kendaraan dan tanpa pengawalan tersebut langsung menuju daerah Tj Rhu untuk meninjau normalisasi sungai. Langkah ini ditempuh H Syamsuar karena tak ingin wajah Ibukota Riau selalu dikesankan dengan banjir atau kumuh.
Salah satu warga mengaku, 15 tahun sudah sungai tempat Ia mencari rejeki tak pernah ada sentuhan dari Pemerintah, di lokasi ini masyarakat terlihat antusias menyaksikan proses pengerukan oleh Escavator Amfibi.
Kegiatan H Syamsuar ditutup dengan mengikuti acara Munajat Arafah dan berbuka puasa bersama di Masjid Annur, acara diisi oleh Habib Muhammad Taufik bin Agil Assegaf dan Asatidz Majelis Sunan Al Musthafa
Gubernur Riau turut memberikan pesan agar selalu menjaga pola hidup sehat, mendukung pengembangan ekonomi syariah di Provinsi Riau, hingga mengajak untuk dapat meningkatkan Kuliner yang halal dan sehat.**