Jelang Idul Adha, Harga Bahan Pokok di Riau Alami Kenaikan

Jumat, 23 Juni 2023

BUALBUAL.com - Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Disperindagkop dan UKM) Provinsi Riau Taufik OH, mengatakan, sejumlah komoditas Bahan Pokok di Riau alami kenaikan jelang hari besar kegamaan Idul Adha 1444 Hijriah.

Kenaikan bahan pokok di pasaran ini sudah terjadi sejak beberapa pekan lalu.

"Harga sembako menjelang Idul Adha memang mengalami kenaikan. Bahkan sejumlah bahan pokok ada yang mengalami kenaikan dari bulan lalu," kata Taufik, Kamis (22/6/2023).

Ia mengatakan, kenaikan harga bahan pokok seperti bawang merah dan bawang putih mengalami kenaikan.

Alasan naiknya kedua komoditas yang banyak disuplai dari Jawa Barat dan Sumatera Barat ini karena kenaikan modal produsen di masing-masing daerah terkait.

Penjualan bawang merah tertinggi di Riau ada di Pelalawan dijual Rp40 ribu per/kg. Sementara Indragiri Hilir Rp28 ribu per/kg.

Bawang putih di Pelalawan juga penjualan harga tertinggi dengan harga Rp48 ribu per/kg. Sedangkan di Pekanbaru Rp34 ribu per/kg.

Menurut Taufik, kenaikan bahan pokok tersebut berkaitan dengan pakan yang otomatis menyebabkan kenaikan harga jual ayam.

Seperti di Siak rata-rata penjualan ayam tembus Rp48 ribu per kilogram (Kg). Kemudian di Rokan Hilir daging ayam dijual di kisaran Rp42 ribu per kg. Sementara di Pekanbaru daging ayam dijual rata-rata di kisaran Rp31 ribu per/kg.

"Kenaikan disebabkan harga pakan. Sehingga berdampak pada penjualan daging ayam," jelas Taufik.

Kenaikan pakan ayam ini juga otomatis berdampak pada penjualan telur ayam ras. Kuantan Singingi misalnya, telur ayam ras dijual Rp31 ribu per/kg.

Sementara di Siak telur ayam ras dijual Rp27 ribu per/kg. Sedangkan di Pekanbaru dijual rata-rata di kisaran Rp29 ribu per/kg.

"90 persen pasokan telur ayam ras di Riau berasal dari Sumatera Barat, khususnya Payakumbuh. Kenaikan sama karena imbas kenaikan harga pakan," tukasnya.