Jelang Pelaksanaan UNBK, SMKN 1 Rengat Gelar Doa Bersama dan Peringati Israj Miraj Bersama Ustad Novri Aksi

Kamis, 30 Maret 2017

Bualbual.com,- RENGAT - Dalam rangka menghadapi UNBK (Ujian Nasional Berbasis Komputer) tingkat SMA sederajat yang akan dilaksanakan mulai Senin-Kamis (3-6/4/2017) pekan depan, SMK Negeri 1 Rengat gelar doa bersama.

 Tak tanggung-tanggung, keiatan doa bersama yang diikuti seluruh pelajar dan majelis guru tersebut menghadirkan ustad kondang jebolan Aksi Indosiar Ustad Novri Naldi Sapni Lc. Acara tersebut dipusatkan di Masjid Muchlisin, Rengat, Kamis (30/3/2017).Bahkan, kegiatan tersebut sekaligus dalam rangka memperingati Isra Mi’raj nabi besar Muhammad SAW yang jatuh pada April mendatang."Tahun ini, kita kembali melaksanakan ujian berbasis komputer atau UNBK. Kita berharap, pelaksanaan UNBK di SMKN 1 Rengat ini dapat berjalan lancar dan sukses sesuai yang kita harapkan dan hasil yang memuaskan," kata Kepala SMKN 1 Rengat, H Adi Mirwan dalam sambutannya.
Selain itu, Adi Mirwan mengucapkan terimakasih atas kehadiran Ustad Novri. Ia berharap seluruh siswa dan majelis guru dapat menimba ilmu sekaligus pengalaman dari ustad kondang lulusan Universitas Al Azhar Mesir itu."Ustad Novri juga memiliki prestasi luar biasa, saya harap apa yang diraih ustad Novri dapat memotivasi seluruh pelajar, sehingga mampu berprestasi setelah lulus dari sekolah ini," harapnya.Sementara itu, Ustad Novri dalam tausiahnya menyampaikan kepada seluruh pelajar SMKN 1 Rengat untuk selalu bersyukur atas segala nikmat Allah SWT. "Sebab nikmat Allah SWT tersebut tidak akan pernah bisa kita hitung. Dan siapa yang padai bersyukur, Allah SWT akan menambah nikmat berlipat-lipat," ucapnya.Selain itu, Ustad Novri tersebut juga menyampaikan pengalamannya meninggalkan kampung halaman untuk menimba ilmu hingga ke Universitas Al Azhar Mesir. Bahkan, dirinya juga pernah menjadi petugas haji Indonesia di Mekah."Sejak tamat SD, saya sudah merantau ke Pekanbaru untuk melanjutkan pendidikan di Pondok Pesantren Darel Hikmah. Setelah itu saya melanjutkan kuliah di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, namun tidak sampai tamat karena saya memilih melanjutkan pendidikan di Al Azhar Kairo," tuturnya.Dan pada tahun 2015 lalu, putra kelahiran Inhu itu memilih untuk kembali ke kampung halamannya di Air Molek dan mengabdi di Perantren Khairul Umah Air Molek hingga saat ini.Dalam materi ceramahnya, Ustad Novri menyampaikan bahwa sebelum peristiwa Isra Miraj, Rasulullah mengalami peristiwa yang disebut tahun duka cita. Karena Rasul ditinggal pergi pamannya Abu Thalib yang selama ini merupakan pembela Rasul meskipun ia bukan muslim.Setelah pamannya, istri Rasul yang sangat di cintainya Khadijah juga wafat. "Hikmah dari peristiwa ini adalah kita jangan bergantung dengan orang lain dan tetaplah berpegang teguh hanya kepada Allah SWT," tuturnya.Kemudian saat Rasul akan pindah ke sebuah daerah bernama Taib, ia tidak diterima warga bahkan dilempari kotoran. Tetapi, rasul tidak pernah marah. Setelah itu, barulah terjadi peristiwa Isra Miraj."Karena itu, kalau ada orang yang menyakiti kita, balaslah dengan kebaikan dan kasih sayang. Karena itu sebuah perbuatan mulia," terangnya.Diakhir acara peringatan Isra Miraj dan doa bersama itu, pihak sekolah juga menyerahkan hadiah bagi pemenang lomba Shalat Jenazah antar kelas dalam rangka Peringatan Isra Miraj tersebut. Tampil sebagai juara pertama perwakilan kelas XI TKJ 1, juara kedua kelas TKJ 2 dan juara ketiga kelas XI Akuntansi 1. Selain itu, juga di tampilkan seni Islami dari pelajar SMKN 1 Rengat. (Gr.C)