Kadinkes Inhil: Fogging Tidak Bisa Mengatasi Masalah DBD Secara Tuntas

Jumat, 31 Januari 2020

BUALBUAL.com - Musim penghujan membuat nyamuk aedes aegypti atau nyamuk demam berdarah kian berkembang biak. Sebab, sisa air hujan yang tergenang di sejumlah tempat, membuat nyamuk itu bertelur dan berkembang biak. Sejumlah upaya dilakukan dalam pemberantasan nyamuk tersebut, termasuk fogging alias pengasapan. Namun, ternyata kegiatan fogging itu bukan merupakan langkah yang tepat dalam memberantas sarang nyamuk. "Namun fogging saat ini juga tdk bisa mengatasi masalah DBD secara tuntas," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) H. Zainal Arifin, SKM, MKes saat dikonfirmasi via WhatsApp. "Fogging hanya membasmi nyamuk dewasa sementara jentik dan telur nyamuk yang ada di permukaan air atau genangan air tidak mati. Oleh karena itu, sebenarnya persepsi yg salah jika fogging tuntaskan masalah DBD," jelas Zainal. Kadis Kesehatan juga mengajak masyarakat untuk menjaga perilaku hidup bersih dan sehat dilingkungan masing - masing, termasuk langkah - langkah yang dikenal dengan 3M plus. Menguras bak mandi atau tempat penampungan air, Menimbun botol bekas atau tempat yg bisa menampung air dan Menutup tempat penampungan air. Plusnya, tidur berkelambu, pakai autan, insectosida dan upaya lain yang gunanya mencegah gigitan nyamuk.