Kapolres Inhil Turun Langsung Berikan Bantuan kepada Korban Angin Puting Beliung

Ahad, 23 Agustus 2020

BUALBUAL.com - Kapolres Inhil AKBP Dian Setyawan mendengar adanya musibah angin puting beliung yang menimpa warga Tembilahan turun ke lokasi bersama anggota Polres Inhil untuk membantu mengevakuasi barang-barang milik masyarakat bahkan langsung memberikan bantuan sembako.

"Musibah ini merupakan cobaan dari sang pencipta. Mari menata hidup kembali, dan terus berdoa untuk selalu diberikan keselamatan dan kesehatan agar kita selamat dunia dan akhirat," kata Kapolres Inhil AKBP Dian Setyawan, Minggu (23/8/2020) sore.

Dengan bantuan tersebut Kapolres Inhil berharap bisa mengurangi beban masyarakat yang terkena musibah. Selain itu, Kapolres Inhil juga menginstruksikan kepada pihak kepolisian untuk siaga khususnya di daerah rawan bencana.

"Semoga bantuan ini dapat meringankan sedikit beban bagi masyarakat yang tertimpa musibah dan selalu bersabar dalam menghadapi cobaan ini," tuturnya.

Pemberian bantuan berupa sembako tersebut dipimpin langsung Kapolres AKBP Dian Setyawan, dihadiri Dandim 0314/Inhil diwakili oleh Serda Alamsyah, Kabag Ops Polres Inhil Kompol Maison, Kasat Narkoba Polres Inhil AKP Bachtiar,  Kasat Sabhara Polres Inhil AKP A. Raymond Tarigan, Kanit Reg Ident Sat Lantas Polres Inhil Ipda Fauzan Putra Hantama, Personel Kodim 0314/Inhil Beserta Bhabinkamtibmas dan personel Polres Inhil.

Adapun jumlah paket sembako yang disalurkan sebanyak 3 paket dengan rincian, beras 5 kilo sebanyak 6 karung dan mie instan sebanyak 6 kardus.

Sedangkan Kapolsek Tembilahan, Iptu Leo Putra Dirgantara mengatakan, peristiwa ini terjadi sekira pukul 13.00 WIB saat hujan  deras di wilayah Kecamatan Tembilahan yang disertai dengan angin kencang atau puting beliung sehingga menyebabkan 3 rumah masyarakat yang berada di Jalan Harapan RT 006 RW 003 Kelurahan Pekan Arba Kecamatan Tembilahan mengalami kerusakan.

"Dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa. Sedangkan kerugian secara materil akibat kejadian tersebut diperkirakan kurang lebih Rp. 150.000.000,00 (seratus lima puluh juta rupiah)," jelas Leo.