Kasih Tahu Teman Mu! LPDP Buka Pendaftaran Beasiswa, Ini Jadwal dan Persyaratannya

Jumat, 12 Juli 2019

BUALBUAL.com - Bagi yang saat ini sedang mencari beasiswa pendidikan ada kabar baik nih, khususnya untuk kamu yang ingin mengambil program beasiswa magister dan doktoral dalam dan luar negeri. Sejak tanggal 1 Juli 2019 lalu, pendaftaran beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) untuk program beasiswa magister dan doktoral dalam dan luar negeri tahap II sudah dibuka. Ketua Mata Garuda Riau Adi Putra mengatakan untuk tahun ini beasiswa LPDP dilakukan dalam 2 tahap. Tahap pertama telah dibuka pada tanggal 10 - 31 Mei 2019. Sementara untuk pendaftaran beasiswa LPDP tahap II sudah dimulai tanggal 1 Juli - 10 September 2019. "Untuk tahun ini memang hanya 2 kali dibuka. Untuk info lengkapnya semua sudah ada di website www.lpdp.kemenkeu.go.id. Semuanya ada disana, mulai dari syarat beasiswa, jadwal pendaftaran dan tahapan-tahapan lainnya semua ada di website tersebut," ujar Adi, Jumat (12/7/2019). Dikutip dari laman resmi LPDP, pendaftaran gelombang II dimulai 1 Juli-10 September 2019. Diawali dengan pelaksanaan seleksi administrasi pada 11-23 September 2019. Hasil seleksi administratif diumumkan pada 24 September 2019. Kemudian tahap berikutnya, seleksi Berbasis Komputer dimulai 2-18 Oktober 2019. Pengumuman hasil seleksi Berbasis Komputer dilakukan pada 25 Oktober 2019. Kemudian seleksi Wawancara pada 4 November-6 Desember 2019, pengumuman hasil seleksi Wawancara dapat dilihat pada 18 Desember 2019. Ada 13 jenis beasiswa yang dibuka pada tahap II ini yaitu Beasiswa Reguler, beasiswa Perguruan Tinggi Peringkat Utama Dunia, Beasiswa Daerah Afirmasi, Beasiswa Alumni Bidikmisi, Beasiswa Pra Sejahtera Berprestasi, Beasiswa Santri, Beasiswa Penyandang Disabilitas, Beasiswa Unggulan Dosen Indonesia (BUDI) hanya untuk tujuan luar negeri, Beasiswa PNS,TNI, POLRI, Beasiswa Olimpiade Internasional, Beasiswa Dokter Spesialis, Beasiswa Disertasi dan juga Beasiswa Indonesia Timur. Adapun Persyaratannya adalah sebagai berikut: 1. Warga Negara Indonesia. 2. Telah menyelesaikan studi program diploma empat (D4) atau sarjana (S1), atau program magister (S2) dari perguruan tinggi terakreditasi nasional, kedinasan, atau perguruan tinggi luar negeri yang diakui Kemenristekdikti. 3. Tidak sedang (on going) atau telah menempuh studi degree atau non degree program magister ataupun doktoral di perguruan tinggi dalam negeri atau luar negeri. 4. Melampirkan surat izin mengikuti seleksi dari unit yang membidangi sumber daya manusia bagi yang sedang bekerja. 5. Melampirkan Surat Keterangan sehat yang masa berlakunya paling lama 6 bulan terhitung dari tanggal diterbitkan sampai tanggal penutupan pendaftaran, terdiri dari keterangan berikut: - Surat Keterangan sehat jasmani yang dikeluarkan dokter Rumah Sakit/Puskesmas/Klinik. - Surat Keterangan bebas narkoba yang dikeluarkan dokter Rumah Sakit/Puskesmas/Klinik/Badan/Lembaga yang diberikan kewenangan untuk pengujian zat narkoba. - Surat Keterangan bebas TBC yang dikeluarkan dokter dari Rumah Sakit/Puskesmas/Klinik, khusus untuk pendaftar dengan tujuan perguruan tinggi luar negeri. 6. Melampirkan surat rekomendasi dari pimpinan, tokoh atau pakar di bidangnya. 7. Memilih program studi dan perguruan tinggi sesuai ketentuan LPDP. 8. Memiliki Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) sesuai ketentuan ditetapkan persyaratan khusus pendaftaran beasiswa. 9. Memenuhi persyaratan Bahasa sesuai dengan ketentuan ditetapkan persyaratan khusus pendaftaran beasiswa dan wajib melampirkan salinan ijazah sebagai pengganti persyaratan bahasa dengan masa berlaku dua tahun sejak ijazah diterbitkan. 10. Pendaftar program magister dan doktoral luar negeri yang negara tujuan studinya tidak berbasis Bahasa Inggris, harus mengikuti persyaratan kemampuan bahasa yang berlaku di negara perguruan tinggi tujuan atau sesuai daftar persyaratan minimal kompetensi bahasa asing. 11. Beasiswa hanya diperuntukkan untuk kelas reguler dan tidak diperuntukkan untuk kelas-kelas sebagai berikut: Kelas Eksekutif, Kelas Khusus, Kelas Karyawan, Kelas Jarak Jauh, Kelas yang diselenggarakan bukan di perguruan tinggi induk, Kelas Internasional khusus Tujuan Dalam Negeri, atau Kelas yang diselenggarakan di lebih dari satu negara perguruan tinggi. 12. Melampirkan rencana studi bagi program magister berdasarkan silabus/kurikulum program studi tujuan. 13. Menulis proposal studi baik pendaftar jenjang pendidikan magister maupun doktoral. 14. Melampirkan Proposal Penelitian bagi pendaftar program doktoral. Adapun cara mendaftar beasiswa LPDP yakni dengan mengisi formulir pendaftaran secara online pada laman resmi LPDP di www.beasiswa.lpdp.kemenkeu.go.id. Selain itu pendaftar juga wajib melengkapi dan mengunggah semua dokumen persyaratan dan/atau dokumen pendukung yang relevan pada laman resmi LPDP di beasiswa.lpdp.kemenkeu.go.id.     Sumber: cakaplah