Kemenag Riau: 33 Petugas Akan Layani Jemaah Haji Riau 1444 H/2023 M
BUALBUAL.com - Menyisihkan 339 peserta dengan lewat penyeleksian panjang dan ketat, pada akhirnya sekitar 33 petugas haji akan layani 5.008 Jamaah haji tahun 1444 H/2023 M dari Propinsi Riau.
"Sekitar 33 petugas haji sudah sukses lulus yang sudah lewat penyeleksian Adminitrasi, CAT tahapan pertama dan penyeleksian CAT dan interviu pada tahapan ke-2 . Petugas itu terbagi dalam 12 orang Petugas sebagai TPHI, 12 orang Petugas sebagai TPIHI dan sembilan orang sebagai PPIH Arab Saudi,"ungkapkan Kepala Kantor Daerah kementerian Agama Propinsi Riau Mahyudin.
Selanjutnya Mahyudin mengharap petugas yang lulus penyeleksian supaya menyiapkan diri memberi servis extra ke Jamaah haji Riau nanti sepanjang pelaksnaan Beribadah haji berjalan.
"Semua petugas haji telah kita meminta komitmennya untuk memberi servis terbaik ke Jamaah haji Riau. Ditambah lagi di tahun ini Jamaah haji yang hendak pergi dengan paket normal dan tanpa limitasi umur. jamaah haji yang pergi bukan hanya sampai umur 65 tahun saja tapi tanpa batas yang penting pengatasan extra dari petugas untuk lakukan pengamanannya,"harapannya.
"Harus dipahami ada dua elemen pendanaan pada penerapan beribadah,pertama namanya Bipih yaitu beberapa uang yang perlu dibayarkan oleh masyarakat negara yang hendak menjalankan Beribadah Haji. Bipih sebagai salah satunya elemen dari Ongkos Penyelenggaraan Beribadah Haji (BPIH). Selanjutnya ada elemen pendanaan mengambil sumber dari nilai faedah. Yakni, dana yang didapat hasil dari peningkatan keuangan haji yang sudah dilakukan lewat peletakan dan/atau investasi. Peningkatan keuangan ini dilaksanakan oleh Tubuh Pengurus Keuangan Haji (BPKH). nach pemberian nilai faedah dana jemaah haji dari tahun ke tahun semakin meningkat dan mencemaskan kelangsungannya. Misalkan, di tahun 2010, nilai faedah yang diberi cuma Rp4,lima juta, sementara tahun 2014 telah capai Rp19,24 juta. Bila terus dikeluarkan untuk Jamaah yang hendak pergi tahun ini, beberapa tahun depan Jamaah tidak memperoleh nilai faedah"jelasnya.
Maka dari itu, Kanwil memberi pesan ke petugas haji untuk memberi pembelajaran yang positif, seimbang dan relefan ke warga dalam istithaah melakukan beribadah haji sebagai Rukun Islam ke-5 itu.