Kerja Kerja Kerja digantikan Saja Dengan Impor Impor Impor Kata Anak Buah Probowo

Rabu, 14 Februari 2018

Bualbual.com, Anak buah Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Moh Nizar Zahro, melontarkan kritik pedas kepada pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ia pun memplesetkan tagline Jokowi ‘kerja, kerja, kerja’ menjadi ‘impor, impor, impor’. Hal itu disampaikan Nizar dalam pembukaan Rakornas Satuan Relawan Indonesia Raya (Satria) di Jakarta, Selasa (13/2). Nizar menyebut, kebijakan impor bahan pangan yang dilakukan Kementerian Perdagangan Republik Indonesia sangat tidak tepat. Anak Buah Prabowo: Pemerintahan Jokowi Tidak Layak Diteruskan Menurutnya kebijakan itu justru menyulitkan para petani dalam negeri. Semestinya, sambung Nizar, pemerintah bisa memberikan kepastian keuntungan lebih kepada petani saat tiba masa panen. “Bukan malah diimpor beras yang lebih murah sehingga dia (petani) tidak bisa menjual secara lebih bagus,” kata Nizar, dalam Rakornas tahun 2018 di Hotel Bidakara, Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (13/2). Pada prinsipnya, lanjut Nizar, jika terus mengimpor bahan pangan, menunjukkan bahwa kerja pemerintah tidak menunjukkan hasil. Bahkan kebijakan tersebut bertolak belakang dengan visi misi Joko Widodo saat kampanye di Pilpres 2014. Jika pemerintah masih melakukan impor pangan, Nizar memastikan Satri yang dipimpinnya bakal terus mengkritisi. “Kita akan tampil terdepan bilamana tag line pemerintah yang asalnya kerja, kerja, kerja menjadi impor, impor, impor,” tegasnya. Kebijakan impor pangan itu, sambung politisi asal Madura itu, dinilainya ugal-ugalan. “Memasuki tahun 2018 kita dikejutkan dengan rencana pemerintah mengimpor 500 ribu ton beras, 3,7 juta ton garam, 100 ribu ton daging kerbau dan 171.660 ton jagung,” bebernya. Karena itu, Satria sebagai organisasi sayap Gerindra, siap merebut kemenangan di Pilkada 2018 dan Pemilu 2019. Satria akan berusaha keras memenangkan Prabowo Subianto pada Pemilu Presiden (Pilpres) 2019. “Tidak ada kata lain. Segera rebut tahun 2019. Kader Satria siap menjadi garda terdepan untuk memenangkan Bapak Prabowo Subianto di Pilpres 2019 nanti,” pungkasnya.