BUALBUAL.com - Alhamdulillah, sebanyak 444 jamaah haji Kloter BTH-06 asal Kabupaten Kampar dan Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, telah tiba di Tanah Air dengan selamat.
Kakanwil Kemenenag Riau melalui Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah H. Defizon menyampaikan rasa syukur karena seluruh jamaah haji asal Kampar dan Pekanbaru yang tergabung dalam Kloter BTH-06 tiba dalam keadaan sehat dan selamat.
Ia juga menegaskan bahwa ibadah haji merupakan ibadah yang luar biasa, penuh perjuangan dan pengorbanan, baik secara fisik, mental, maupun materiil.
Oleh karena itu, ia berharap seluruh amal ibadah para jamaah dapat diterima oleh Allah SWT dan diberi pahala yang berlipat ganda.
"Setelah pulang dari haji, kita ibaratkan seperti bayi yang baru lahir. Semoga para jamaah dapat menjadi syiar Islam dan menjadi teladan di tengah masyarakat," tambahnya
Sementara itu, Ketua Kloter BTH-06, Nurdin menyampaikan bahwa jemaah diberangkatkan dari Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah, dan mendarat di Bandara Internasional Hang Nadim, Batam, menggunakan pesawat Saudi Arabian Airlines dengan nomor penerbangan SV5350. Pesawat lepas landas pada pukul 09.15 WAS dan tiba di Hang Nadim pada pukul 22.45 WIB.
“Jumlah jemaah haji yang berangkat pada 7 Mei 2025 sebanyak 445 orang, termasuk petugas. Mereka terbagi dalam 11 rombongan dan 44 regu. Dari jumlah tersebut, 197 orang merupakan jamaah laki-laki dan 248 orang perempuan. Namun, kepulangan kali ini hanya berjumlah 444 orang karena satu jemaah, atas nama Yurniaty Maah Abdullah asal Kota Pekanbaru, wafat di RS King Faisal, Mekkah,” jelas Nurdin.
“Ini merupakan duka mendalam bagi kami di tengah dinamika pelaksanaan haji 2025. Namun, kami bersyukur atas kelancaran seluruh rangkaian ibadah haji yang telah dilaksanakan para jemaah hingga tuntas,” tambahnya.
Nurdin juga menyampaikan terima kasih atas kepercayaan jemaah kepada para petugas kloter yang telah berupaya maksimal memberikan pelayanan terbaik selama perjalanan ibadah.
“Alhamdulillah, seluruh jemaah dapat melaksanakan rukun dan wajib haji secara sempurna, termasuk mabit di Mina dan pelontaran jumrah hingga nafar tsani,” ungkapnya.
Sementara itu, Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Batam, Zulkarnain, turut menyampaikan rasa syukur atas kembalinya jamaah Kloter 06 dengan selamat.
Ia juga menginformasikan kabar duka atas wafatnya 23 jemaah Debarkasi Batam selama pelaksanaan haji tahun 2025. Rinciannya, 10 orang berasal dari Jambi, 4 dari Kalimantan Barat, 7 dari Riau, dan 2 dari Kepulauan Riau.
“Kita doakan almarhum dan almarhumah mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan,” ujar Zulkarnain.