Korban Hilang Kargo Semen Tenggelam di Bengkalis Belum Ditemukan

Jumat, 01 Februari 2019

BUALBUAL.com, hilang, Dasril (60), Kepala Kamar Mesin (KKM) kapal kargo muatan semen tenggelam di Perairan Tanjung 9Jati, Bengkalis Ahad (27/1/19) lalu belum membuahkan hasil. Tim SAR dan petugas gabungan lainnya masih melakukan pencarian terhadap korban masih di sekitar permukaan lokasi yang diyakini titik kapal tenggelam. Posisi badan kapal kargo yang sebelumnya diperkirakan di kedalaman 20 meter juga belum bisa pastikan. Petugas di lapangan masih mengalami kesulitan karena faktor gelombang tinggi dan angin kencang dalam melakukan pencarian dan penyisiran. "Memasuki hari kelima pencarian terhadap korban masih nihil. Proses pencarian terus dilakukan Tim gabungan SAR, BPBD Bengkalis serta personil Polres Bengkalis dengan menyisir diperkirakan sekitaran lokasi kapal tenggelam," ungkap Komandan Pos SAR Bengkalis, Transpiranto, Kamis (31/1/19). Transpiranto, menyebutkan pihaknya belum berani memastikan posisi bangkai kapal kargo yang tenggelam tersebut. "Kalau titik posisi bangkai kapal hingga saat ini masih perkiraan, setelah dilakukan pengecekan pada saat melakukan penyisiran sampai saat ini tanda tanda bangkai kapal belum bisa dipastikan disana," katanya lagi. Menurut Transpiranto, juga belum bisa memastikan secara pasti apakah korban berada di dalam kapal atau sudah keluar saat kapal tenggelam. Hanya saja menurut pengakuan rekan korban yang selamat, Dasril sempat nampak keluar kapal saat tenggelam, namun belum bisa pastikan korban masih di dalam atau sudah keluar karena belum ada penyelaman. Keluarga Berharap Pencarian Dilakukan Penyelaman Hermanto, adik kandung korban berharap, pencarian juga dilakukan dengan penyelaman, untuk memastikan keberadaan korban apakah masih di dalam kapal atau tidak. "Kami mau tahu pasti, apakah abang kami berada di dalam kapal atau tidak. Karena dari informasi kru yang ditemukan selamat kemarin, mereka mencoba menarik abang saya, kemudian hempasan terakhir kapal pegangan mereka terlepas, saat kejadian itu masih berada di dalam kapal. Kami berharap betul ada penyelaman," harapnya.***   Sumber: riauterkini.com