Mahasiswa KKN Universitas Riau Bantu Perekonomian Kepenghuluan Sungai Majo Pusako

Ahad, 25 Juli 2021

BUALBUAL.com - Mahasiswa Universitas Riau, yang tergabung dalam Kuliah Kerja Nyata (KKN) Balek Kampung dengan dosen pembimbing Yelly Zamaya SE ME membantu perekonomian di desa Sungai Majo Pusako Kecamatan Kubu Babussalam, Kabupaten Rokan Hilir. 

Dengan mengembangkan Usaha Mikro dan Menengah (UMKM) yang memproduksi dengan berbagai jenis rasa keripik seperti rasa balado, jagung manis, original, keju dan rasa BBQ. Dengan berbagai varian rasa dapat menarik konsumen dan dapat meningkatkan penjualan dalam masa pandemi Covid-19.

"Tujuan utama dari mahasiswa KKN adalah untuk mengembangkan bagian pemasaran keripik baik secara langsung maupun menggunakan media online. Kami melihat untuk inovasinya lebih bagus, hanya saja UMKM ini membutuhkan bantuan disisi pemesannya," ungkap Afrizal selaku Ketua kelompok. 

Proses pemasarannya masih dengan cara tradisional dititipkan ke penjual atau toko-toko di pasar. Padahal, saat ini teknologi sudah semakin canggih khususnya media penjualan online. 

"Selain membantu dari sisi pemasaran, kami juga ikut serta dalam pembuatan keripik, mulai dari proses pemanenan, pengupasan kulit, pemotongan, penggorengan hingga pengemasan,” tambahannya. 

Siapa yang menyangka Bu Limah yang hanya selaku IRT dengan penghasilan yang kurang menentu kini mampu mendirikan usaha sendiri, sehingga dapat memenuhi kebutuhan keluarga. Usaha keripik ini sudah memiliki label sendiri yaitu keripik ubi aneka rasa, merupakan usaha rumahan yang sudah berdiri selama 1 tahun, namun yang sangat disayangkan dari usaha ini  pemasarannya hanya disekitar kedai atau warung disekitaran desa sungai majo pusako, dikarenakan kurangnya pengetahuan tentang internet yang membuat keripik aneka rasa kalah pemasarannya dengan keripik yang lain. Dengan adanya mahasiswa KKN universitas riau membantu memasarkan keripik aneka rasa melalui media online.

Adapun para mahasiswa KKN inI memasarkan produk keripik aneka rasa secara online dengan cara membuatkan akun fanspage di facebook dan juga akun instagram untuk produk keripik aneka rasa itu sendiri.

"Kami memasarkan menggunakan media facebook dan instagram dikarenakan saat ini jual beli di media sosial facebook sedang ramai-ramainya dan juga para anak muda sekarang sering membuka instagram untuk mencari sesuatu yang baru," ujar M. Agus Habibi selaku salah satu kelompok mahasiswa KKN. 

Sementara itu, bu Limah selaku pemilik usaha juga menyampaikan terima kasih kepada mahasiswa KKN universitas riau ini. 

"Saya sangat berterima kasih kepada mahasiswa KKN karena telah membantu UMKM kami dalam pembuatan keripik, terlebih dalam pengembangan pemasaran karena sebelumnya kami hanya menjual secara langsung. Kami memang tidak paham akan penjualan secara online saat ini, karena kami berfikir ini hanya UMKM biasa. Tetapi, berkat adanya mahasiswa KKN universitas riau ini kami jadi tahu pentingnya belajar teknologi di era sekarang ini, “ tuturnya.

Mahasiswa KKN universitas riau yang tergabung dalam 1 kelompok 9 orang anggota yang terdiri dari Afrizal ( ilmu administrasi bisnis ), M. Agus Habibi ( agribisnis ), Candra Saputra ( manajemen ), Nurul Adawiyah ( manajemen ), Susanti ( akuntansi ), Desi fitriyani ( pendidikan matematika ), Monika Septiani ( sistem informasi ), Indah Purnama Sari ( ilmu ekonomi ). Kami berharap UMKM yang dikembangkan oleh bu Limah lebih maju dan berkembang serta tetap mematuhi protokol kesehatan.