Mahasiswa Uin Suska Demo, Ini Tuntutannya Kepada Rekator

Kamis, 05 Maret 2020

BUALBUAL.com - Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Syarif Kasim (Suska) Riau melakukan aksi di depan Rektorat, Kamis (5/3/2020). Aksi ini awalnya tidak diperbolehkan untuk masuk. gerbang ditutup rapat oleh pihak keamanan kampus. Pihak mahasiswa tetap bertekad masuk, seperti kata Korlap Alif Effendy, masuk rektorat adalah harga mati bagi pengunjuk rasa. “Teman-teman kita harus masuk, ini adalah kampus kita, masuk ke Rektorat harga mati, sepakat teman-teman?” tuturnya sambil memegang toa. Setelah berhasil memasuki gerbang dari samping, mahasiswa masih tidak diperbolehkan untuk masuk ke dalam Gedung Rektorat. Setelah saling berdebat, Rektor UIN Suska Riau akhirnya memperbolehkan masuk ke dalam Gedung Rektorat. Adapun tuntutan aksi mahasiswa adalah, pertama meminta perbaikan birokrasi kampus yang sesuai regulasi perundang undangan dan transparansi dalam pengelolaan. Kedua, menuntut rektor mengembalikan hak demokrasi mahasiswa sebagaimana telah diatur dalam SK Dirjen Pendis Nomor 4961 tahun 2016. Ketiga, menuntut rektor bertanggung jawab terhadap mangkraknya pembangunan gedung yang telah menelan banyak anggaran. Keempat, meninjau kembali UKT yang tidak tepat sasaran. Kelima, menuntut Rektor memberikan fasilitas pendidikan yang lebih layak. Dan yang terakhir menuntut Rektor bertanggungjawab atas temuan belanja yang diduga tidak wajar senilai Rp 42 miliar Tepat pukul 12.35 Rektor UIN Suska mendatangi massa yang lagi berkumpul duduk di tengah-tengah dalam Gedung Rektorat. Sebelum berdiskusi bersama mahasiswa, mereka melakukan shalat Dzuhur terlebih dahulu.     Sumber: cakaplah